Masa Lapor Pajak Dimulai, 219.593 Wajib Pajak Sudah Lapor SPT

Sejumlah wajib pajak antre untuk melakukan pelaporan SPT Pajak Tahunan di Kantor KPP Pratama Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat, 22 Februari 2019. (foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan, jumlah Wajib Pajak (WP) yang sudah melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan (PPh) 2023, per 8 Januari 2024 mencapai 219.593.

Istana Tegaskan Amplop Kondangan Tak Kena Pajak

Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Masyarakat DJP Kemenkeu, Dwi Astuti mengatakan, jumlah wajib pajak yang sudah melaporkan SPT-nya, terdiri dari wajib pajak orang pribadi dan badan. 

"219.593 yang sudah menyampaikan, terdiri dari orang pribadi 208.997, wajib pajak badan 10.596," ujar Dwi dalam Media Briefing di Kantor DJP, Jakarta, Senin, 8 Januari 2024.

Prabowo Sentil Pengusaha Nakal: Bayar Pajak, Cari Untung yang Benar, Jangan Palsu-palsu!

Gedung Direktorat Jenderal Pajak

Photo :
  • panoramio

Dwi juga menyampaikan terima kasih kepada wajib pajak yang sudah melaporkan SPT-nya di awal tahun ini.

Ditjen Pajak Kemenkeu Buka Suara Soal Kabar Amplop Kondangan Bakal Dipajaki

"Terima kasih kepada wajib pajak yang sudah menyampaikan SPT tahunan, bahkan ini baru tanggal 8," ujarnya.

Adapun pelaporan SPT dimulai pada bulan Januari 2024 hingga akhir Maret 2024 untuk wajib pajak pribadi. Sedangkan wajib pajak badan dari Januari 2024 hingga akhir April 2024. 

Dwi melanjutkan, pihaknya juga akan mengirimkan email blast kepada para wajib pajak untuk melaporkan pajaknya. 

“Email blast, pasti, itu sebuah kebiasaan yang baik, nanti di bulan Februari kami biasanya akan email blast mengingatkan WP OP bahwa 31 Maret batas akhirnya, dan WP Badan 30 April,” terangnya.

Pertamina Patra Niaga menurunkan harga BBM pada saat Lebaran

Pajak BBM untuk Warga Jakarta Dipangkas hingga 80%, Ini 3 Skemanya

Kebijakan ini untuk menjaga stabilitas ekonomi daerah, mengendalikan inflasi, serta mendukung operasional sektor pertahanan dan keamanan negara.

img_title
VIVA.co.id
25 Juli 2025