Bea Cukai Labuan Bajo Awasi Maraknya Rokok Ilegal, Harga Lebih Murah
- Jo Kenaru (NTT)
Libatkan TNI-Polri
Terkait peredaran rokok ilegal, lanjut Joko, pihaknya terus mengintensifkan pengawasan di pelabuhan Wae Kelambu Labuan Bajo bersama TNI/Polri.
"Yang pasti TNI dan Polri kita libatkan. Mulai di pelabuhan kita awasi. Seperti yang ditangkap tempo hari dari Malang ya perusahaan dari luar kantor sini kita tindak membayar. Kalau nanti orang yang sama kedapatan melanggar lagi kita tindak lagi," tegas Joko.
Disampaikan Joko Pri Sukmono, berdasarkan pemetaan Bea Cukai, rokok ilegal yang masuk melalui Labuan Bajo kebanyakan merupakan pesanan dari Ruteng Manggarai.
"Informasinya memang tujuan Ruteng Manggarai. Beberapa hari lalu ada informasi barang masuk di Ruteng dan kita kejar sampai di gudangnya di Ruteng tapi barangnya sudah diedar ke pasaran," ujar Joko.
Butuh partisipasiÂ
Wilayah pengawasan Bea Cukai Labuan Bajo membawahi 9 kabupaten di Flores. Sedangkan jumlah pengawas hanya 7 orang. Luasnya wilayah pengawasan dan minim petugas membuat bisnis legal barang kena cukai terkesan sulit diberantas. Untuk itu, kata Joko, Bea Cukai amat membutuhkan partisipasi masyarakat untuk melapor.
"Untuk memberantas peredaran rokok ilegal ini kami tidak bisa sendirian. Kami tentu butuh sekali informasi dari masyarakat termasuk teman-teman pers asalkan yang valid informasinya misalnya masuk dari Labuan Bajo masuknya kapan pakai kapal apa ekspedisinya apa. Kita pasti turun dan tindak kalau memang ada," tekan Joko.
Perintah untuk Bea Cukai Labuan Bajo
Sementara Pelaksana harian (Plh) Kepala Kantor Wilayah DJBC Bali, NTB, dan NTT, Muhammad Lukman memerintahkan jajaran Bea Cukai Labuan Bajo serius mendalami informasi peredaran rokok ilegal yang masif di Manggarai.
"Kami harapkan Pak Jokowi informasi pertama ini segera di dalam ini. Teman-teman media ini punya informasi lokasi yang valid. Bahkan kemudian siapanya kami nanti akan melakukan pendalaman. Â Kalau di sini kurang nanti kami akan BKO-kan dari wilayah," perintah Lukman kepada jajaran Bea Cukai Labuan Bajo.
"Tentunya untuk pemberantasan rokok ilegal saya tekankan berkali-kali agar semua berpartisipasi. Dan yang kita lakukan mulai dari preventif. Preventif itu dengan mengajak semua tidak hanya aparat ya bea cukai TNI Polri tapi masyarakat tentunya harus dikasih edukasi bahwa rokok ilegal itu merugikan semua loh merugikan negara dan merugikan kesehatan. Karena kadarnya tak terstandarisasi juga kan.Â
Upaya represifnya kita jalankan juga kalau ada yang melanggar kita tidak segan-segan untuk menindak," tekan Lukman menambahkan.