Bursa Asia Sumringah Usai Trump Stop Tarif Impor Barang Elektronik

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi Jepang
Sumber :
  • Istimewa

Asia, VIVA – Bursa Asia-Pasifik dibuka menguat pada perdagangan Senin, 14 April 2025. Lonjakan indeks di kawasan tersebut dinilai sebagi respon positif pasar atas keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memberhentikan tarif impor untuk barang-barang elektronik.

Bursa Asia Bergejolak, Negosiasi Dagang AS dan Tiongkok Belum Membuahkan Hasil

Berdasarkan laporan Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS yang dipublikasikan pada Jumat, 11 April 2025, Trump  mengecualikan telepon pintar, komputer serta perangkat dan komponen lain seperti semikonduktor dari daftar tarif resiprokalnya

Trump dan Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick menyatakan, pengecualian tersebut  tidak permanen yang menimbulkan lebih banyak ketidakpastian. Dalam sebuah unggahan di Truth Social, orang nomor satu di AS menuliskan bahwa produk-produk tetap dikenakan Tarif Fentanyl sebesar 20 persen seperti yang berlaku saat ini dan hanya akan dipindahkan ke ‘kelompok’ tarif yang berbeda.

IHSG Ditutup Menguat Tipis ke Level 7.617, Emiten Saham Energi Jadi Penopang

Beberapa negara di Asia juga sedang mempersiapkan negosiasi perdagangan dengan AS pada pekan ini, seperti Vietnam, India, Korea Selatan, dan Jepang. Pemerintah Jepang akan mengirim Akazawa Ryosei sebagai perwakilan perdagangan yang dijadwalkan mengunjungi AS untuk berunding dengan Menteri Keuangan AS Scott Bessent dan Perwakilan Dagang AS Jamieson Greer.

Bursa Asia

Photo :
  • CNBC
Harga Bitcoin Naik, tapi Bahaya Mengintai

Dikutip dari CNBC Internasional pada Senin, 14 April 2025, indeks Nikkei 225 dibuka melesat 1,82 persen. Disusul lonjakan indeks Topix sebesar 1,77 persen.

Di Korea Selatan, indeks Kospi meningkat 1,29 persen pada awal perdagangan. Sementara itu, indeks Kosdaq mencatat kenaikan sebesar 1,22 persen.

Adapun indeks S&P/ASX 200 Australia terpantau melesat 0,72 persen. Indeks Hang Seng Hong Kong turut menunjukkan pembukaan yang lebih kuat, yakni naik dari level 20.914,69 menjadi 21.059.

Kontrak berjangka AS kinclong setelah bergejolak. Kondisi tersebut menyusul komentar pihak Gedung Putih bahwa Trump optimis Tiongkok akan mencari kesepakatan dengan AS.

Indeks S&P 500 menguat 1,81 persen dan ditutup pada level 5.363,36.  Indeks Dow Jones Industrial Average melompat 619,05 poin atau 1,56 persen menjadi 40.212,71. Sementara itu, Nasdaq Composite membukukan 2,06 persen ke area 16.724,46.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya