PIS Ungkap 3 Strategi Jadi Pemain Utama di Rantai Logistik Energi Asia
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Jakarta, VIVA – PT Pertamina International Shipping (PIS) menegaskan posisinya sebagai katalisator transformasi maritim nasional, dengan mengusung tiga strategi utama yang dibahas dalam ajang Indonesia Maritime Week (IMW) 2025.
Direktur Keuangan PIS, Diah Kurniawati memaparkan tiga strategi utama yang menjadi fondasi pertumbuhan berkelanjutan perusahaan, yang kini telah berlayar di lautan internasional.
Dia memastikan, PIS akan terus memperkuat daya saing di tingkat global, dengan mengedepankan efisiensi, keberlanjutan, dan teknologi terkini.
"Tiga strategi ini dirancang untuk menjadikan PIS sebagai pelaku utama di rantai logistik energi Asia," kata Diah dalam keterangannya, Selasa, 3 Juni 2025.
Kapal PT Pertamina International Shipping (PIS)
- Dok. PIS
Langkah pertama dijelaskan Diah yakni melalui peningkatan kapabilitas infrastruktur domestik, seperti misalnya melalui pembangunan terminal dan pelabuhan.
Kedua, yakni melalui diversifikasi kargo seperti petrokimia serta dry bulk, dan yang ketiga yakni berfokus pada pengembangan teknologi baru serta sumber daya manusia guna meningkatkan efisiensi operasional.
Dalam ajang IMW 2025, Diah mengaku bahwa pihaknya juga menyoroti inisiatif berbasis prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) yang telah dijalankan. Misalnya seperti pengembangan green shipping, green ports, serta sistem pelacakan data real-time untuk mendukung keselamatan pelaut dan efisiensi energi.
“Dari perspektif peran saya sebagai CFO, visi saya adalah menjadikan Indonesia pusat global untuk logistik maritim yang berkelanjutan dan cerdas. Ini berarti pelabuhan dan armada terintegrasi secara digital dan didukung oleh energi bersih," kata Diah.
"PIS juga menegaskan sinergi dalam ekosistem Pertamina Group, di mana subholding energi bersih seperti Pertamina New & Renewable Energy (PNRE) berperan penting mendukung transisi energi nasional, yang sejalan dengan arah strategis sektor maritim global," ujarnya.