Dibuka Menghijau, IHSG Bakal Lanjut Menguat Jika Tembus Batas 7.400
- VIVA
Jakarta, VIVA – IHSG dibuka menguat 42 poin atau 0,57 persen di level 7.440 pada pembukaan perdagangan Selasa, 22 Juli 2025.
Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman memprediksi, IHSG berpotensi melanjutkan kenaikan pada perdagangan hari ini.
"IHSG masih berpotensi melanjutkan kenaikannya jika berhasil break resistance kuat di 7.400," kata Fanny dalam riset hariannya, Selasa, 22 Juli 2025.
Ilustrasi papan saham IHSG.
- VIVA/Muhamad Solihin
Bursa saham Asia-Pasifik mayoritas bergerak variatif pada perdagangan Senin kemarin, seiring pemilu Jepang yang dinilai buruk bagi pemerintah.
Di sisi lain, Bank of Japan masih memiliki bias untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut, namun pasar memperkirakan kecil kemungkinan kenaikan suku bunga terjadi hingga akhir Oktober mendatang. Meskipun pasar Jepang ditutup untuk memperingati hari libur Marine Day.
Sementara itu di China, Bank sentral China (PBOC) mempertahankan suku bunga acuan pinjaman 1 tahun pada level 3,0 persen dan LPR 5 tahun pada 3,5 persen.Â
Tersiar juga laporan bahwa Trump dan pemimpin Tiongkok, Xi Jinping, hampir mencapai kesepakatan untuk bertemu. Meskipun kemungkinan besar baru akan terjadi paling cepat pada bulan Oktober.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
- VIVA/M Ali Wafa
Indeks CSI 300 China dan Shanghai Composite masing-masing naik sebesar 0,67 persen dan 0,72 persen. Di sisi lain, Hang Seng Hong Kong menguat 0,68 persen dan Indeks ASX 200 Australia melemah 1,02 persen.
Sementara di Korea Selatan, Indeks Kospi naik 0,71 persen dan Indeks Kosdaq menguat 0,12 persen.
"Support IHSG berada di level 7.300-7.350 sementara resist IHSG di rentang 7.450-7.500," ujarnya.