IHSG Sesi I Naik 0,86 Persen Ditopang Kenaikan Saham Bank Besar

Jakarta, VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan tren positif pada sesi pertama perdagangan Kamis, 11 September 2025. IHSG menguat 0,86 persen atau 66,44 poin menembus level 7.765,44.

Pergerakan IHSG terpantau berada dalam rentanf area 7.752-7.820. Dengan membukukan nilai transaksi sebesar Rp10,36 triliun dengan frekuensi transaksi sebanyak 1,14 juta kali.

Analis Phintraco Sekuritas menyoroti kenaikan indeks didorong oleh penguatan saham-saham perbankan berkapitalisasi besar (big caps).

Beberapa bank besar turut menopang pergerakan indeks, antara lain saham BBRI naik 5,15 persen, saham BMRI menguat 2,73 persen dan saham BBNI melonjak 6,10 persen.

Sejalan dengan itu, sektor keuangan melesat 1,76 persen. Kemudian sektor non-siklikal melambung 1,50 persen dan sektor kesehatan melesat 1,17 persen.



Seorang pelaku pasar sedang memantau pergerakan IHSG.

Photo :

• VIVA.co.id/Muhamad Solihin

Di tengah kebangkitan IHSG pasca terjun payung imbas pergantian Menteri Keuangan dari Sri Mulyani menjadi Purbaya Yudhi Sadewa, dua sektor saham masih mengalami koreksi.

PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS)

Saham MCAS melesat 25 persen atau 195 poin menjadi 975.

PT Pakuan Tbk (UANG)

Saham UANG membukukan kenaikan sebesar 24,91 persen atau 330 poib hingga menebus area 1.655.

Voksel Electric Tbk (VOKS)

Saham VOKS meningkat 24,67 persen atau 74 poin ke level 347.

Halaman Selanjutnya

Sektor bahan baku (basic materials) menyusut 0,32 persen dan sektor energi melemah 0,29 persen. Dari sisi teknikal, analis Phintraco Sekuritas melihat indikator Stochastic RSI membentuk golden cross di area oversold.