Danantara Beli 8 Plot Lahan di Mekkah Buat Kampung Haji
- [tangkapan layar]
Jakarta, VIVA – Chief Executive Officer (CEO) Danantara sekaligus Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani mengatakan, pihaknya bakal membeli 8 plot lahan di Mekkah, Arab Saudi, yang nantinya akan dimiliki Indonesia dengan status hak milik.
Melalui unggahan di Instagram @rosanroeslani, Dia menegaskan bahwa langkah pihaknya selaku lembaga pengelola kekayaan negara ini, merupakan yang pertama kalinya terjadi dalam sejarah Indonesia di Mekkah.
"Dalam laporan kepada Bapak Presiden @prabowo, saya menyampaikan tindak lanjut inisiatif ini, yang telah memasuki tahap pengkajian untuk proses pembelian delapan plot lahan, dengan dukungan penuh dari Pemerintah Arab Saudi," sebagaimana dikutip dari unggahan Instagram @rosanroeslani, Kamis, 31 Juli 2025.
Presiden Prabowo Hadiri Town Hall Danantara
- Youtube Sekretariat Presiden
Rosan memastikan, nantinya pengelolaan lahan ini akan dilakukan oleh Danantara, dan diperuntukkan bagi kebutuhan umat di Tanah Suci. Dia juga berjanji bahwa realisasi pembelian lahan ini akan dilakukan secara profesional dan transparan.
"InsyaAllah akan membawa manfaat besar bagi umat, bangsa, serta hubungan bilateral Indonesia dan Arab Saudi," ujar Rosan.
Dia menjelaskan, rencananya lahan yang dibeli Danantara di Mekkah itu akan dibangun kampung haji, dan akan dilakukan setelah proses pembelian rampung serta aturannya diresmikan pemerintah Arab Saudi.
"Mereka akan proses mengubah undang-undangnya. Jadi saya dikasih tahu undang-undang yang sudah mulai diubah, akan berlaku efektif mulai bulan Januari. Bahwa pihak instansi asing boleh memiliki tanah secara hak milik di Mekkah," kata Rosan.
Mengenai detil harga maupun lokasi tanah di Mekkah tersebut, Rosan mengaku belum bisa membeberkannya lebih jauh. Dia hanya memastikan bahwa nantinya Danantara akan pemimpin proyek pembangunan di Mekkah ini.
[CEO Danantara, Rosan Roeslani, di acara Town Hall Danantara Indonesia di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 28 April 2025]
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
"Karena ini bisa bersifat komersial juga, nanti ini bisa kita lihat kombinasinya. Tapi kita Danantara yang akan me-lead ini. Karena ini akan dibangun juga daerahnya, area komersialnya, dan yang paling penting bagaimana kita bisa menjaga para jemaah haji dan umroh kita ini agar bisa menjalankan ibadahnya dengan sangat baik," ujarnya.