Papan Bawah Membara, PSS Sleman Vs PSIS Semarang
- VIVA.co.id/Cahyo Edi (Yogyakarta)
VIVA – PSS Sleman akan bertandang ke Stadion Jatidiri Semarang untuk melawan PSIS Semarang dilaga lanjutan Liga 1 musim 2024/2025. Duel kedua tim akan digelar, Jumat 9 Mei 2025.
Jelang lawan PSIS Semarang, para pemain PSS Sleman terus berlatih dan mempersiapkan diri dengan baik. Pelatih PSS Sleman Pieter Huistra menargetkan kemenangan saat timnya melawan PSIS Semarang.
Target kemenangan ini dipatok oleh Huistra demi memperbaiki peringkat PSS Sleman dan menghindari degradasi. Saat ini PSS Sleman berada diperingkat 17 atau peringkat 2 dari dasar klasemen.
“Satu hal utama yang paling penting dilakukan adalah kami harus meraih kemenangan. Kami harus melakukan itu bersama-sama, memiliki motivasi serta daya juang yang sama seperti yang dilakukan pada pertandingan melawan PSM Makassar,” kata Huistra dalam keterangannya, Rabu 7 Mei 2025.
Pelatih berlisensi UEFA Pro ini menyatakan bahwa saat ini timnya fokus pada pertandingan terdekat menghadapi Laskar Mahesa Jenar di Stadion Jatidiri, Semarang. Huistra menyebut pasca melawan PSIS Semarang, PSS Sleman masih akan bertanding dua kali lagi yakni melawan Persija Jakarta dan Madura United.
“Tentu saja kami menargetkan sapu bersih kemenangan dengan memfokuskan dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya. Tentu saja fokus utama pada pertandingan melawan PSIS Semarang, kita harus memenangkan pertandingan itu,” papar Huistra.
Huistra menjabarkan pasca menang melawan PSM Makassar anak asuhnya saat ini sedang dalam kondisi yang bagus. Huistra menambahkan para pemain Super Elang Jawa saat ini memiliki daya juang yang sangat bagus.
“Setelah itu, kami akan melihat peluang ke depannya seperti apa dengan meraih kemenangan di setiap tiga pertandingan tersebut. Melihat situasi saat ini, para pemain PSS memiliki daya juang yang sangat bagus. Semoga Tuhan berpihak kepada PSS di tiga pertandingan terakhir," tutup Huistra.
Kacau, Super League Sehari Lagi Bergulir Masih Ada Klub yang Tunggak Gaji
Menjelang kick-off Liga 1 yang kini berganti nama menjadi Super League pada Jumat 8 Agustus 2025 persoalan klasik kembali mencuat.
