Ini Dia Bentuk Roket "Babi Hutan" untuk Selamatkan 8 Bocah Thailand

Peneliti sedang menguji kapal selam mini milik Elon Musk
Sumber :
  • Twitter @elonmusk/via REUTERS

VIVA – Seperti yang diberitakan sebelumnya, pendiri SpaceX, Elon Musk, akhirnya turun tangan membantu 12 anak Thailand yang terkurung di Gua Tham Luang. Ini dia bentuk purwarupa tersebut.

Internet Satelit Elon Musk Comeback, Starlink Kembali Dibuka di Indonesia Hari Ini

Dalam video yang diunggah Musk ke akun Twitternya, bentuk kapal selam mini itu seperti peluru dan berwarna perak. Satu orang bisa dimasukkan ke dalam kapal selam tersebut.

Kapal selam ini melewati serangkaian tes di sebuah kolam renang di Los Angeles, California, Amerika Serikat. Melewati celah kecil, sekaligus teknik mengeluarkan orang dari dalam kapal selam tersebut (lihat video ujicobanya di bagian akhir artikel).

Elon Musk Dianggap Berbahaya sama Pebisnis

Elon Musk sendiri sudah berada di Thailand saat ini, juga kapal selam mini yang diberi nama "Babi Hutan" sesuai klub sepakbola anak-anak tersebut.

"Kapal selam mini siap jika dibutuhkan. Ini terbuat dari bagian roket dan diberi nama Babi Hutan seperti nama klub anak-anak itu," tulis Musk.

Donald Trump Ancam Kirim ke Afrika Selatan, Begini Balasan Elegan Elon Musk

"(Kapal selam mini) akan ditinggalkan di sini, kalau saja dibutuhkan ke depannya. Thailand begitu indah," tambah pria 47 tahun yang juga pendiri perusahaan otomotif Tesla Motors tersebut.

Sampai saat ini, tim penyelamat sudah berhasil mengeluarkan empat orang dari Gua Tham Luang pada hari Minggu, 8 Juli 2018. Tinggal delapan orang, termasuk satu pelatih, yang harus diselamatkan dari tim sepakbola remaja tersebut.

Elon Musk di acara pelantikan Donald Trump menjadi Presiden Amerika Serikat (AS) pada 20 Januari 2025.

Elon Musk Makin Kaya Lantaran Tesla Gelontorkan Saham Sebesar Rp474 Triliun

Tesla memberikan paket saham fantastis senilai $29 miliar kepada Elon Musk untuk memastikan ia tetap memimpin perusahaan hingga 2027. Ini alasannya!

img_title
VIVA.co.id
8 Agustus 2025