VDVC Jajaki Kerja Sama dengan Institut Agama Islam Tazkia

VDVC Jajaki Kerja Sama dengan Institut Agama Islam Tazkia
Sumber :
  • VDVC

VIVA Edukasi - Perusahaan Viva Digital Venture Company (VDVC) menjajaki kerja sama dengan Institut Agama Islam (IAI) Tazkia.

Dunia Digital Itu Praktis, Tapi Harus Tetap Waspada

Hal ini ditandai dengan kunjungan Tim VDVC ke kampus Institut Agama Islam Tazkia, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/10).

Kedatangan Tim VDVC disambut oleh Kepala Koordinator Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Institut Agama Islam Tazkia Unang Fauzi, Lc, M.E.I dan jajarannya.

Perkuat Pengawasan Pajak, Pemprov DKI Jakarta Implementasikan Sistem E-TRAPT

Dalam pertemuan tersebut, pihak VDVC menawarkan edukasi literasi digital melalui program santriverse. Mahasiswa akan diberi kesempatan untuk membuat konten digital sesuai kaidah islam melalui webinar series, workshop class, magang di industri media, dan praktisi mengajar pada program studi Komunikasi Penyiaran Islam.

Pertemuan VDVC dengan pihak Institut Agama Islam Tazkia

Photo :
  • VDVC
Pemerintah Diminta Tegas Kelola OTT Asing agar Tak Rugikan Operator Lokal

Tawaran penjajakan kerja sama ini disambut baik oleh pihak Institut Agama Islam Tazkia. Pasalnya, kedua belah pihak memiliki relevansi yang sama untuk perguruan tinggi islam berbasis teknologi digital dengan latar belakang pesantren.

"Harapannya dengan adanya kolaborasi dengan Santriverse dapat menjadi sarana untuk mengembangkan bakat dan talenta yang dimiliki mahasiswa Institut Agama Islam Tazkia," ujar Unang Fauzi dalam keterangannya yang diterima VIVA, Jakarta, Senin (24/10).

Selain itu, kolaborasi ini juga akan membantu praktik pengajaran di tengah keterbatasan fasilitas pembuatan konten digital. Bahkan Unang Fauzi juga mengusulkan program ajang Santri Got Talent yang melibatkan mahasiswa.

"Hal ini akan menghasilkan portofolio dan mencari bakat terpendam dari mahasiswa  Institut Agama Islam Tazkia," ujar Unang Fauzi.

Rencananya, untuk membahas detail poin kerja sama hingga perancangan draft Memorandum of Understanding akan ada pertemuan kedua.  

Sementara dalam pertemuan pertama ini dihadiri dari Tim VDVC; Bayu Altair, S.Sos, Adra Fajrin Putri, S.I.Kom. dan Chairunnisa Devi Yudha Ningtyas. Sedangkan dari IAI Tazkia, Unang Fauzi didampingi Rusdiana Priatna Wijaya, M.Ag dan perwakilan Himpunan Mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam. 

Ilustrasi arsitek

Building Information Modeling RI Dinilai Tertinggal 20 Tahun

Building Information Modeling (BIM) tak lagi bisa dipandang sebelah mata dalam dunia arsitektur dan konstruksi Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
26 Juli 2025