Menjadi 'Ibu' dari 58 Ekor Sugar Glider, Tantangan dan Kegembiraan Maretta Putrilian

Maretta Putrilian
Sumber :
  • dok pri

JAKARTA – Di balik tampilannya yang selalu glamor di media sosial, selebgram Maretta Putrilian memilih untuk mengejar ketertarikan pribadinya yang tak biasa: memelihara Sugar Glider, hewan eksotis berparuh yang berasal dari Australia. Melalui akun Instagram pribadinya, @retta_put, ia tak hanya membagikan momen-momen kehidupan sehari-harinya tetapi juga kegemarannya pada hewan eksotis ini.

Tidak hanya sebagai peliharaan, namun juga sebagai sebuah peluang bisnis yang potensial. Scroll lebih lanjut ya.

Saat ditemui di kawasan Jakarta Barat baru-baru ini, Retta mengaku bahwa awal mula dari kesukaannya pada Sugar Glider bermula ketika ia mengadopsi tiga ekor hewan tersebut.

"Tidak terasa, sekarang aku memiliki 58 ekor Sugar Glider dengan berbagai jenis yang cukup langka," kata Retta saat ditemui baru-baru ini. 

Meski sempat merasa kewalahan dengan jumlah yang semakin membesar, Retta melihat ada peluang bisnis yang bisa dimanfaatkan.

Mengindahkan panggilan hati dan melihat minat pasar yang tinggi terhadap hewan eksotis ini, Retta kemudian mendirikan bisnis bernama @GliderAngels. Bisnis ini tidak hanya berfokus pada penjualan Sugar Glider, tetapi juga perlengkapan-perlengkapan premium yang dibutuhkan oleh hewan tersebut, seperti pouch, travel bag, kandang, dan sebagainya.

"Awalnya memang cukup kewalahan, tetapi saya berpikir, kenapa tidak menjadikannya sebuah ladang bisnis? Pasar untuk hewan ini cukup luas, dan saya ingin menyediakan Sugar Glider yang berkualitas," ungkap Retta.

Pertamuda Seed & Scale 2025 Dibuka, Pertamina Buka Peluang Mahasiswa Ikuti Program Bisnis di Luar Negeri

Maretta Putrilian

Photo :
  • dok pri

Retta merinci beberapa jenis Sugar Glider yang dijual melalui @GliderAngels, mulai dari pied bald, paradox flip flop, sampai albino.

Terapkan ISO 37001:2016, Tata Kelola Pertamina Dinilai Sangat Baik

"Harga dari Sugar Glider ini sangat bervariasi, tergantung dari keunikan dan genetiknya. Dibanderol mulai dari ratusan ribu rupiah sampai yang paling mahal mencapai belasan juta," tambahnya.

Namun, yang membuat bisnis ini istimewa adalah fokus Retta pada kesejahteraan hewan.

Heboh Beras Kemasan Premium Oplosan, Begini Ciri-cirinya

"Mereka bukan mesin pencetak uang. Mereka butuh kasih sayang dan perhatian, mereka juga perlu diajak bermain," tuturnya.

Tidak lupa, Retta memberikan imbauan untuk calon peminat. "Jangan tergiur dengan harga murah. Beberapa hewan yang dijual bisa saja mengalami inbreeding atau mendapatkan pakan yang kurang baik. Tentu ini bisa mempengaruhi kesehatan mereka, yang idealnya bisa hidup sampai belasan tahun," ujarnya.

Budidaya Jamur Tiram.

Dukung Bisnis Lokal Jamur Tiram di Padang, SIG Pastikan Dorong Ekonomi Berkelanjutan

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) terus mendorong pemberdayaan ekonomi dan ketahanan pangan berbasis komunitas lokal di seluruh Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
21 Juli 2025