Atur Pengeluaran Tanpa Drama? Monit Baru Dapat Suntikan Dana US$2,5 Juta

Ilustrasi Kelola Keuangan
Sumber :
  • freepik.com/rawpixel.com

VIVA – Di tengah maraknya digitalisasi dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk gaya hidup dan bisnis, pengelolaan keuangan perusahaan kini semakin membutuhkan pendekatan modern. Salah satu pemain lokal yang sedang naik daun, Monit, baru saja mengumumkan keberhasilannya meraih pendanaan sebesar US\$2,5 juta. Putaran pendanaan ini dipimpin oleh Cento Ventures, dan turut melibatkan Sansan, perusahaan transformasi digital B2B asal Jepang, serta investor sebelumnya seperti 1982 Ventures dan Init-6.

Respons Bos OJK soal Dampak Tarif Dagang Trump 32 Persen Bagi Sektor Jasa Keuangan RI

Monit dikenal sebagai platform manajemen pengeluaran yang memanfaatkan teknologi untuk membantu perusahaan di Indonesia dalam mengatur dan mengawasi pengeluaran bisnis, khususnya melalui solusi pembayaran berbasis kartu. Kehadiran Monit tak hanya menjadi angin segar bagi sektor finansial, tetapi juga gaya hidup profesional yang kini semakin bergantung pada efisiensi, transparansi, dan otomatisasi.

Dalam lanskap keuangan yang terus berevolusi, terutama dengan meningkatnya transaksi digital di Indonesia, kebutuhan akan pengelolaan keuangan yang efisien dan akurat kian terasa mendesak. Volume pembayaran kartu di Indonesia diprediksi mencapai US\$87 miliar pada tahun 2029, sementara transaksi QRIS telah melonjak hingga 192% menjadi US\$36 miliar. Namun, banyak perusahaan—terutama skala menengah ke atas—masih terjebak dalam sistem manual dan terfragmentasi.

Forum Masyarakat Minta Walkot Tri Adhianto Jangan Diam soal Kejanggalan Pengelolaan Keuangan PT Migas Kota Bekasi

“Perusahaan dengan skala menengah hingga besar di Indonesia tengah menghadapi lanskap operasional yang semakin kompleks. Mereka terhambat oleh proses keuangan yang manual, terfragmentasi, dan tidak transparan yang berdampak langsung pada performa dan pertumbuhan perusahaan. Platform kami dibuat khusus untuk mengatasi tantangan ini, menyediakan visibilitas dan otomatisasi yang dibutuhkan tim keuangan dengan pendekatan yang modern dan tersentralisasi. Pendanaan baru ini memungkinkan kami untuk memperdalam kemampuan Monit dan memperkuat posisi kami sebagai pemimpin pasar," ujar Rizki Aditya, Co-founder dan CEO Monit.

Monit memang menawarkan solusi yang menyatu antara manajemen kartu korporat dan kecerdasan buatan (AI), menciptakan kontrol dan pelacakan keuangan yang terintegrasi. Hingga kini, Monit telah memproses lebih dari US\$200 juta dalam volume pembayaran dan diproyeksikan mencapai US\$1,4 miliar pada tahun 2026. Dengan pertumbuhan pendapatan lima kali lipat dari tahun sebelumnya dan hampir 1.000 perusahaan yang telah mengadopsi platform ini, Monit membuktikan bahwa pendekatan modern dalam pengelolaan keuangan bukan sekadar tren, tapi kebutuhan nyata.

Prabowo Bakal Hadir Pertama Kali di KTT BRICS, Bakal Tegaskan Posisi Indonesia Sikapi Isu Global

Boon Ping Chua, Partner Cento Ventures, menyatakan keyakinannya terhadap potensi Monit.

“Monit tengah mengatasi kesenjangan yang kritis dalam infrastruktur keuangan di Indonesia. Eksekusi yang disiplin dan komitmen kuat Monit memposisikan mereka untuk membangun category-defining company di Asia Tenggara," ujarnya.

Senada dengan itu, Muneyuki Hashimoto, Director, Executive Officer, CFO Sansan, juga menyampaikan dukungannya. “Kami sangat antusias mendukung Monit dalam pendanaan ini karena mereka menghadirkan efisiensi yang sangat dibutuhkan bagi sektor perusahaan Indonesia. Misi mereka sangat selaras dengan visi kami untuk menjadi infrastruktur bisnis.”

Scott Krivokopich, Managing Partner 1982 Ventures, menambahkan, “Kami telah mendukung Monit sejak awal. Tidak seperti pesaing dan pemain lain di kategori yang sama yang memiliki dana berlebih, Monit berkembang pesat tanpa menghabiskan banyak modal. Kami sangat gembira untuk turut berpartisipasi dalam putaran ini.”

Sementara itu, Achmad Zaky dari Init-6 mengungkapkan keyakinannya sejak awal.

“Kami memutuskan mendukung Monit sejak awal karena kami melihat kombinasi yang solid antara fokus bisnis, disiplin, dan pemahaman Monit yang menyeluruh terhadap kebutuhan sektor keuangan di Indonesia," ujarnya.

"Monit tidak hanya tumbuh dengan cepat—tetapi juga memecahkan masalah yang kompleks dan rumit bagi perusahaan-perusahaan Indonesia dengan cara yang efisien untuk mengelola proses keuangan sehari-hari mereka. Kami bangga melihat pertumbuhan Monit dan sepenuhnya mendukung putaran pendanaan ini, dan kami yakin ini hanyalah awal dari dampak yang lebih luas," lanjutnya lagi.

Pendanaan ini akan digunakan untuk memperluas fitur dan teknologi platform Monit, khususnya dalam pengembangan AI yang lebih canggih, serta memperluas jaringan perusahaan dan tim penjualan. Selain memperkuat posisi di Indonesia, Monit juga siap melebarkan sayap ke kawasan Asia Tenggara.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya