Sempat OTG COVID-19, Dokter Cantik Ini Jadi Korban Diskriminasi
- instagram.com/indahkus_/
VIVA – Tenaga medis menjadi salah satu kelompok yang paling rentan terhadap penularan COVID-19. Salah satu yang sempat tertular adalah dokter muda sekaligus musisi Indah Kusuma yang sempat didiagnosis positif terinfeksi virus corona jenis baru.
Hal itu diungkap musisi yang sempat duet dengan Anji itu dalam Podcast milik mentalis Deddy Corbuzier. Video berdurasi sekitar 40 menit itu diunggah di kanal YouTube beberapa waktu lalu dengan membeberkan pengalaman Indah saat mengidap COVID-19.
"Karna aku kan OTG, aku kayak (ekspresi kaget), malah ketawa terus-terusan," ungkap pemain serial Stereo itu, dikutip Senin 9 November 2020.
"Aku kayak ngerasa baik-baik aja," sambungnya.
Diakui artis asal Cimahi, Jawa Barat itu, bahwa tubuhnya memang tak menunjukkan gejala apapun terkait virus yang bermula di Wuhan, China.
Hal itu yang membuatnya cukup syok dengan hasil dari tes swab yang menjadi penentu seseorang mengidap COVID-19.
"Masuknya konfirmasi positif tapi OTG. Besoknya gue di swab lagi, 6 hari kemudian dari gue dikasih tahu (positif)," paparnya.
Meski berstatus dokter dan artis, tak membuatnya jauh dari kasus diskriminasi saat mengidap COVID-19. Bahkan, ia merasakan diskriminasi dari orang terdekatnya sendiri.
"Karena gue pun kena kayak yang diskriminasi dari terdekat. Tetap kena (diskriminasi)," tuturnya menggebu.
Padahal, kata Indah, penyakit dari SARS-CoV-2 tersebut tak mematikan seperti bayangan banyak orang. Hanya memang, COVID-19 sangat mudah menular sehingga pencegahan harus dilakukan setiap saat.
"Tetap jaga kesehatan, protokol (COVID-19). Takut boleh, tapi jangan diskriminatif. Tidur dan makan yang benar," jelas artis kelahiran Padang itu.
Kemnaker Resmi Hapus Syarat Diskriminatif di Rekrutmen, Dari Good Looking, Tinggi Badan sampai Status Single
Kemnaker resmi melarang syarat diskriminatif di lowongan kerja, mulai dari good looking, tinggi badan, hingga status single. Rekrutmen wajib berbasis kompetensi.
