4 Kebiasaan Mengecas Mobil Listrik yang Merusak Baterai
- Carscoops
Jakarta, VIVA – Mobil listrik semakin populer di era modern ini karena ramah lingkungan dan efisien. Namun, kebiasaan mengecas yang salah dapat mempercepat kerusakan baterai, yang merupakan komponen paling mahal dan krusial pada mobil listrik.
Berikut adalah beberapa kebiasaan buruk yang perlu dihindari serta tips untuk menjaga kesehatan baterai, hasil rangkuman VIVA Otomotif Sabtu 31 Mei 2025.
1. Selalu Mengecas Hingga 100%
Mengecas baterai mobil listrik hingga penuh 100% secara rutin dapat mempercepat degradasi baterai. Baterai lithium-ion, yang umum digunakan pada mobil listrik, bekerja optimal pada rentang 20%-80%. Mengisi hingga 100% secara berulang menyebabkan stres pada sel baterai, mengurangi umur pakainya.
Solusi:
Usahakan mengecas hanya hingga 80% untuk penggunaan sehari-hari.
Gunakan pengisian 100% hanya jika diperlukan, seperti untuk perjalanan jarak jauh.
Manfaatkan fitur pengaturan batas pengisian pada mobil atau charger jika tersedia.
2. Membiarkan Baterai Habis Total (0%)
Membiarkan baterai mobil listrik habis hingga 0% dapat merusak sel baterai. Ketika baterai benar-benar kosong, reaksi kimia di dalamnya menjadi tidak stabil, yang dapat menyebabkan hilangnya kapasitas permanen.
Solusi:
Jangan biarkan level baterai turun di bawah 20% secara rutin.
Segera cas jika indikator menunjukkan level rendah (biasanya di bawah 10-20%).
Hindari menyimpan mobil dalam kondisi baterai kosong untuk waktu lama.
3. Sering Menggunakan Fast Charging
Pengisian cepat (fast charging) memang praktis, tetapi panas yang dihasilkan selama proses ini dapat merusak baterai dalam jangka panjang. Suhu tinggi mempercepat degradasi kimiawi di dalam sel baterai.
Solusi:
Gunakan fast charging hanya saat darurat atau perjalanan jauh.
Pilih pengisian standar (slow charging) untuk penggunaan sehari-hari.
Pastikan sistem pendingin baterai mobil berfungsi dengan baik.
4. Mengecas di Suhu Ekstrem
Mengecas di suhu yang terlalu panas (di atas 40°C) atau terlalu dingin (di bawah 0°C) dapat merusak baterai. Suhu panas mempercepat degradasi, sedangkan suhu dingin dapat mengurangi efisiensi dan kapasitas pengisian.
Solusi:
Cas mobil di tempat yang teduh atau di garasi dengan suhu terkontrol.
Hindari mengecas saat mobil terpapar sinar matahari langsung atau cuaca ekstrem.