Serangan Balik Mobil Jepang ke BYD dari Daftar Brand Terlaris di Tahun Ini
- BYD Motor Indonesia
VIVA – Penjualan mobil tahun ini belum mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Namun di tengah daya beli yang menurun ada salah satu brand mobil Jepang yang melakukan serangan balik ke BYD.
Brand mobil Jepang tersebut adalah Honda. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) penjualan mobil Honda dari pabrik ke diler, pada April 2025 hanya 3.000 unit.
Booth Honda di GIIAS 2024
- Honda Prospect Motor
Artinya masih kalah dengan pendistribusian mobil listrik BYD dalam periode yang sama mencapai 3.496 unit. Namun memasuki Mei, Honda melakukan serangan balik terhadap brand mobil China tersebut.
Pasalnya jenama berlogo H itu berhasil mendistribusikan mobilnya ke jaringan diler sebanyak 3.166 unit di bulan lalu, artinya mengalami peningkatan sekitar lima persen. Sedangkan BYD di bulan yang sama hanya 2.799 unit.
Adapun total pencapaian wholesales Honda masih lebih unggul dari brand Tiongkok tersebut, pada periode Januari-Mei 2025 mencapai 28.502 unit atau menghuni peringkat ketiga dari daftar brand terlaris dengan market share 9 persen.
Sedangkan BYD selama lima bulan tahun ini penjualannya ke diler hanya 12.013 unit dengan pangsa pasar 3,8 persen, atau menduduki peringkat keenam. Lantas gimana dengan hasil retailnya?
Untuk penjualan diler ke konsumen BYD belum bisa mengalahkan Honda, baik per bulan ataupun selama lima bulan tahun ini. Misalnya, April sebanyak 4.539 unit mobil Honda terjual ke tangan konsumen.
Artinya angka tersebut lebih tinggi dari pendistribusian unitnya ke diler. Sedangkan BYD di bulan tersebut penjualan mobilnya ke konsumen hanya 3.531 unit, dan mengalami penurunan di Mei menjadi 2.639 unit.
Sementara Honda penjualan retailnya bulan lalu melambung tinggi, menjadi 4.740 unit atau meningkat sekitar empat persen. Seperti diketahui, brand asal negeri sakura itu memiliki lineup yang lebih beragam, mulai dari kelas city car, sedan, dan SUV dengan mesin konvensional, dan hybrid.
Sedangkan BYD hanya mengandalkan lima model BEV (Battery Electric Vehicle), yaitu Dolphin, Atto 3, Seal, M6, Sealion 7.
