Polisi Imbau Masyarakat Jadikan Motor sebagai Alternatif Terakhir untuk Mudik

Jakarta, VIVA –  Mudik menjadi tradisi masyarakat di Indonesia dalam merayakan Idul Fitri, dan kini berbagai moda transportasi bisa jadi pilihan. Walau begitu, pihak kepolisian menghimbau masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan mudik menggunakan motor.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengimbau masyarakat tidak mudik dengan menggunakan sepeda motor karena Dishub sudah mempersiapkan moda transportasi yang lebih aman. Dia berharap penggunaan sepeda motor untuk mudik menjadi alternatif terakhir yang dipilih masyarakat.

"Saya harapkan sepeda motor ini alternatif paling terakhir, saya mohon betul kepada masyarakat. Karena angkutan umum yang ada di Jakarta yang disiapkan oleh dinas perhubungan ini sangat mencukupi untuk mudik," kata Latif, seperti dikutip dari Antara, Kamis 13 Maret 2025.

Latif menyatakan bahwa angka kecelakaan lalu lintas untuk sepeda motor sangat lah tinggi, yakni mencapai 70 persen. Maka itu, pemerintah mempersiapkan mudik gratis dengan menggunakan bus.

"Jadi sepeda motor ini ya, karena korban kecelakaan lalu lintas 70 persen dari sepeda motor. Meninggal dunia kebanyakan dari sepeda motor," jelas Latif.

Namun, jika memang harus menggunakan sepeda motor, Latif meminta masyarakat untuk melakukan perjalanan pada siang hari. Dia juga mengimbau masyarakat untuk menghindari jalur-jalur rawan dan berbahaya.

10 Fakta Kematian Diplomat Arya Daru: Kepala Dilakban hingga Polisi Pastikan Bunuh Diri

Polisi memastikan diplomat Kemlu Arya Daru meninggal karena bunuh diri, bukan dibunuh. Ini 10 fakta mengejutkan dari lakban kuning hingga isi tas di rooftop Kemlu.

VIVA.co.id

29 Juli 2025