Menggapai Kemabruran Haji

Ibadah wukuf Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin 2018
Sumber :
  • Dok. Media Center Haji 2018

Ibadah haji mampu menginternalisasi diri, berupa perasaan Tauhidullah (mengesakan Allah), menyadari betapa kebesaran Allah, yan pada akhirnya akan mencintai-Nya (mahabbah) dan  merindukan Allah. 

KPK Ungkap Modus Jual Beli Kuota Haji Khusus, Hanya Diberi Waktu 5 Hari Kerja untuk Pelunasan

"Sehingga dalam kehidupan kita sehari-hari, tentunya harus tunduk, pasrah, penuh kesabaran serta tawakkal dalam perjalanan akhirat kita (suluk), kesemuanya itu telah disimbolisasikan dalam ritual haji," kata Kiai Wazir.

Melalui haji, Allah memerintahkan para tamu-tamunya (dhuyufurrahman) untuk mempersiapkan bekal. Menurut Kiai Wazir, para sufi mengartikulasikan bekal disini menjadi dua. Materi dan spiritual.

DPR Yakin Kementerian Haji Bisa Tingkatkan Pelayanan Ibadah Haji-Umrah dengan Baik

Bekal material tergambar dalam bekal fisik seperti BPIH, harta benda dan keperluan zahir bagi jemaah dan keluarga yang ditinggalkan. Sedangkan bekal spiritual adalah takwa. Sesuatu yang menyebabkan hajinya diterima Allah, dan terampuni dosa-dosa bagaikan bayi yang baru lahir dari rahim ibu.

"Inilah inti spiritualitas haji yang bisa menghantarkan kemabruran kita, dan sekaligus pahala berlipat kita. Alhajjul mabrur laisa lahu jaza' illa aljannah (Tidak ada balasan bagi mereka yang hajinya mabrur, kecuali dimasukan ke dalam surga)." [mus] 

Peringati Hari Amal Internasional, Bobby The Cat Gelar Aksi Berbagi di Jakarta
Menteri Haji dan Umrah Mochamad Irfan Yusuf (kanan)

Gus Irfan Datangi KPK, Bahas Pencegahan Korupsi Penyelenggaraan Haji

KPK terima audiensi Menteri Haji dan Umrah untuk membahas berbagai aspek pencegahan korupsi dalam penyelenggaraan ibadah haji

img_title
VIVA.co.id
3 Oktober 2025