Dana Kampanye Caleg, Mengapa Harus Dilaporkan?
Sabtu, 30 November 2013 - 05:51 WIB
Sumber :
- Antara/ Andika Wahyu
Apa yang menyebabkan biaya kampanye begitu tinggi? Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Hajrianto Thohari, beberapa waktu lalu mengungkapkan, penyebab tingginya biaya terkait sistem politik saat ini. Di mana, dengan sistem proporsional terbuka, caleg harus bersaing bukan hanya dengan caleg parpol lain, tapi juga caleg sesama partai.
Analisis Hajrianto diamini Wakil Ketua DPR Pramono Anung. Pramono membahas soal dana kampanye ini dalam disertasinya. Risetnya menemukan bahwa publik figur membutuhkan dana kampanye sedikit dibandingkan caleg lain. Sementara, yang paling tinggi dari kalangan pengusaha.
Betulkan rata-rata dana kampanye yang dibutuhkan para politisi ini cuma Rp1 miliar? Ternyata tidak. "Kalau kita tanya berapa yang kamu keluarkan? Dia selalu mengatakan, keluar Rp5 miliar, atau Rp1,5 miliar hingga Rp2 miliar. Pengeluaran mereka direndahkan," kata Pramono dalam diskusi buku "Basa-Basi Dana Kampanye" beberapa waktu lalu.
Anggota legislatif, menurut Pram, cenderung berbohong mengenai dana kampanye, sebab masyarakat tidak suka kepada politikus yang banyak menghabiskan dana untuk kampanye. Pramono sendiri menemukan ada seorang anggota legislatif yang mengeluarkan dana sebesar Rp 20 miliar.
Pram memperkirakan, pada kampanye 2009 ke 2014 akan ada kenaikan sebesar 3,5 kali lipat lebih mahal. Meski sama-sama berada dalam sistem proporsional terbuka, masa kampanye kali ini memiliki waktu yang cukup lama sehingga tidak menguntungkan caleg. Akibatnya, ia memprediksi, pengusaha akan mendominasi wajah DPR di 2014. Sehingga, tidak bisa disalahkan kalau partai-partai merekrut publik figur sebagai jalan pintas.

TERPOPULER: Alasan Mariah Carey Gak Banyak Gerak di Konser, Pinkan Mambo Tampil Berani
Terungkapnya alasan Mariah Carey yang nampak susah gerak sepanjang konser menarik perhatian pembaca. Berita ini pun langsung melesat di deretan terpopuler.
VIVA.co.id
7 Oktober 2025