Rumahnya Dijarah Massa, Berapa Kerugian Eko Patrio?
- Instagram @ekopatriosuper.
VIVA – Eko Hendro Purnomo atau lebih dikenal sebagai Eko Patrio, akhirnya muncul ke publik setelah rumahnya di Jakarta menjadi sasaran penjarahan massa. Ia mengaku kehilangan seluruh barang berharga di dalam rumah, tanpa ada satu pun yang tersisa.
Saat ditanya berapa kerugian yang dialami olehnya, Eko mengaku belum menghitungnya. Akan tetapi, semua barangnya habis dan ludes tanpa ada yang tersisa di rumahnya. Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya.
Eko Patrio
- Instagram Eko Patrio
"Belum saya hitung berapa kerugiannya, tetapi semuanya habis dan ludes, tidak tersisa. Baik masalah baju celana, semua punya anak juga sebagainya, tidak ada yang tersisa semua habis dan luluh lantah,” katanya menjelaskan saat ditemui di Polda Metro Jaya, 12 September 2025.
Insiden ini terjadi pada penghujung Agustus 2025, bersamaan dengan aksi protes besar yang melanda Indonesia. Demonstrasi yang dipicu ketidakpuasan publik terhadap kinerja DPR RI itu berujung pada kerusuhan, salah satunya peristiwa penjarahan di rumah Eko Patrio, anggota DPR dari Fraksi PAN.
Kerugian material diperkirakan mencapai miliaran rupiah. Namun bagi Eko Patrio, dampak yang paling terasa justru pada keluarganya. Anak-anaknya mengalami trauma, sementara istrinya juga membutuhkan dukungan psikologis.
"Saya sekarang ingin lebih memperbaiki psikologis anak-anak saya, memperbaiki psikologis istri saya, saya pikir lebih penting, semuanya fokus ke keluarga aja," jelas Eko Patrio.
Tidak hanya itu, posisi Eko Patrio di partainya juga terancam. Ia mengaku sudah tidak ingin mengurusi politik untuk sementara waktu.
"Urusan itu saya serahkan ke Partai Politik aja, saya udah nggak urusin lain. Buat saya yang penting sekarang saya dekat sama keluarga aja, saya lillahita'ala, saya serahkan semua sebagai anggota dewan atau apa, saya serahkan ke Ketum saya Pak Zulkifli Hasan,” tuturnya.
Eko Patrio menegaskan rumah tersebut dibangun dari hasil kerja kerasnya selama puluhan tahun berkarier di dunia hiburan, bukan semata-mata dari gaji DPR. Meski kecewa, ia kini berusaha ikhlas dan menjadikan musibah ini sebagai refleksi diri.
"Kalau bicara ikhlas tentunya awal awal ada rasa kecewa, tapi sekarang, saya ikhlaskan semuanya, saya ingin merefleksikan diri saya lebih baik lagi. Mungkin ada kecewa dan sebagainya, tapi nggak apa-apa," tandasnya.
