Dirjen Bimas Islam: Kolaborasi BAZNAS dan LAZ Tingkatkan Kesejahteraan Rakyat

Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama, Kamaruddin Amin
Sumber :
  • Dirjen Bimas Islam

VIVA – Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama, Kamaruddin Amin menyampaikan, kolaborasi Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) sangat penting untuk membangun kesejahteraan rakyat.

ASN Bimas Buddha Kemenag Diminta Sampaikan Info ke Masyarakat dengan Bijak

Hal itu disampaikan Kamaruddin saat membuka kegiatan Rapat Koordinasi Nasional Program KUA (Kantor Urusan Agama) Pemberdayaan Ekonomi Umat di Jakarta, Senin (13/3/23).

“Kolaborasi sangat penting bagi BAZNAS, LAZ, dan Pemda yang memiliki cita-cita yang sama untuk membangun kesejahteraan rakyat," ujarnya.

Jadi Ketua AICI, Muchlis Hanafi Harap Juru Bahasa Jadi Jembatan Peradaban

Dikatakannya, terdapat tiga skema kolaborasi yang melibatkan BAZNAS dan LAZ. Pertama, bekerja sama mengelola pendampingan program. Kedua, memberi bantuan pemberdayaan bagi mustahik. Ketiga, mengusulkan program mandiri KUA sebagai pusat layanan pemberdayaan ekonomi umat.

Guru Besar UIN Alauddin Makassar itu juga menyebut Program KUA Pemberdayaan Ekonomi Umat sebagai upaya pemerintah dalam menangani persoalan keluarga di Indonesia. Menurutnya, peningkatan kesejahteraan sosial akan berdampak pada penguatan ketahanan keluarga.

Dukung Relaksasi Anggaran Usulan Kemenag, Komisi VIII DPR: Kami Memahami Betul Urgensi Ini

“Kita tingkatkan kesejahteraan sosial agar mereka memiliki ketahanan keluarga yang kuat,” terangnya.

Rapat Koordinasi Nasional Program KUA (Kantor Urusan Agama) Pemberdayaan Ekonomi Umat digelar selama tiga hari, 13-15 Maret 2023. Selain dihadiri pejabat Kementerian Agama, acara ini turut dihadiri perwakilan BAZNAS dan sejumlah Lembaga Amil Zakat.

Menteri Agama, Nasaruddin Umar.

Menag Nasaruddin Serukan Jajaran Salat Gaib untuk Almarhum Suryadharma Ali

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar, menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya H. Suryadharma Ali

img_title
VIVA.co.id
31 Juli 2025