Pra Kualifikasi MTQ Internasional Kemenag Hasilkan 56 orang Finalis

Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama, Kamaruddin Amin
Sumber :
  • Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama

VIVA – Perhelatan Pra Kualifikasi Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Internasional ke-4 yang digelar Kementerian Agama Republik Indonesia, 24-26 November 2023 resmi ditutup. Gelaran acara ini menghasilkan 52 orang finalis dari 37 Negara.

Siap-siap! Bakal Ada Al Quran Terjemahan Bahasa Betawi

Para finalis terdiri dari cabang Tilawah sebanyak 20 orang finalis kategori putra dan putri dan 32 orang finalis dari cabang Tahfiz kategori putra dan putri. Selain finalis tersebut, Indonesia juga meloloskan delegasi sebanyak 4 orang terdiri dari 2 orang cabang Tilawah dan 2 orang delegasi cabang Tahfiz. Sehingga, total keseluruhan peserta yang akan tampil pada babak final nanti sebanyak 56 orang peserta dari 38 negara, termasuk tuan rumah Indonesia.

Menurut Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Kamaruddin Amin, babak kualifikasi yang dihelat tanggal 24 hingga 26 November 2023 lalu  menetapkan standar yang sangat tinggi. Finalis yang lolos babak kualifikasi tersebut akan berkontestasi di babak Grand Final yang akan di gelar di Indonesia pada April 2024 Nanti.

KPK Sebut Korupsi Kuota Haji Tak Libatkan Pejabat Kanwil

"Penerapan Standar yang sangat tinggi kita lakukan dalam menentukan para finalis. Ini dilakukan untuk dapat memastikan bahwa finalis yang terpilih benar benar memiliki kualifikasi dan kompetensi yang baik," ungkapnya di Jakarta, Selasa (28/11/2023).

Kamaruddin mengungkapkan, penyelenggaraan MTQ Internasional di Indonesia harus dapat menjadi rujukan negara lain dalam menggelar event serupa. Indonesia saat ini memiliki infrastruktur yang lengkap dan terintegrasi dalam penyelenggaraan MTQ.

Sirkuit Motegi Kurang Bersahabat dengan Marc Marquez

"Proses pendaftaran berbasis online, penyediaan Maqra, penilaian dan live scoring berbasis digital adalah modal utama yang membuat kita optimis babak utama nanti akan berlangsung lancar, sukses, dan berdampak positif terhadap hubungan antarnegara,” terang Ketua LPTQ Nasional tersebut.

Sementara itu, Direktur Penerangan Agama Islam, Ahmad Zayadi menjelaskan, pihaknya telah melakukan persiapan menjelang MTQ Internasional April 2024 nanti.

“Pertama, kami sudah berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait lokasi dan venue lomba. Ada beberapa alternatif lokasi yang sudah kami himpun. Kami akan lakukan evaluasi dan survei guna memastikan lokasi paling strategis untuk venue lomba nanti," ungkapnya di Jakarta, Selasa (28/11/2023).

Ia melanjutkan, perhelatan MTQ Internasional nanti bukan hanya ajang lomba semata, tetapi akan dirangkai dengan berbagai kegiatan seperti pameran pengenalan budaya Indonesia, pameran kaligrafi dan iluminasi khas Indonesia, seminar Al-Qur'an, dan sejumlah kegiatan lainnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya