Kejuaraan Dunia Sambo 2025: Ajang Bergengsi, Dukungan Kemenpora Jadi Kunci Sukses

Kejuaraan Sambon nasional
Sumber :
  • istimewa

VIVA – Dukungan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dinilai krusial demi menyukseskan ajang Kejuaraan Dunia Sambo Remaja dan Junior 2025 yang bakal digelar di JSI Resort, Megamendung, Bogor, pada 1–6 Oktober mendatang.

Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Pengprov Persambi Sumatera Barat yang juga menjabat Manajer Timnas Sambo Indonesia, Nurfirmanwansyah, saat ditemui wartawan di Jakarta, Kamis, 17 Juli 2025.

Menurutnya, Kemenpora yang dipimpin Menpora Dito Ariotedjo bisa memetik dua keuntungan besar jika ajang internasional tersebut berjalan sukses.

“Pak Presiden Prabowo itu kan telah menandatangi kerjasama dengan Rusia di berbagai bidang termasuk olahraga. Olahraga Sambo itu kan berasal dari Rusia. Jadi, kalau Kejuaraan Dunia Sambo Remaja dan Junior 2025 ini sukses maka hubungan Indonesia dan Rusia semakin erat lagi. Makanya, kehadiran Kemenpora sangat penting,” tegas Nurfirmanwansyah.

Ia menambahkan, suksesnya ajang ini juga bisa menjadi bentuk nyata dukungan Menpora terhadap instruksi Presiden Prabowo yang mendorong penyelenggaraan event olahraga internasional di Tanah Air.

Nurfirmanwansyah yang juga anggota Komisi V DPRD Sumatera Barat dari Fraksi PKS, menyatakan kesiapannya untuk terlibat langsung dalam pelatnas Timnas Sambo Indonesia, meski di tengah kesibukannya sebagai legislator.

“Tidak ada masalah. Saya akan datang setiap minggu untuk melihat anak-anak menjalani program latihan. Karena, saya juga ingin Indonesia bukan hanya sukses penyelenggaraan tetapi juga bisa sukses prestasi di Kejuaraan Dunia Sambo Remaja dan Junior 2025 nanti,” katanya.

Tak hanya dari internal Sumatera Barat, dukungan terhadap Nurfirmanwansyah juga datang dari tingkat pusat. Ia mengaku telah bertemu Anggota Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih, yang menyampaikan dukungan secara langsung.

“Saya sudah bertemu dengan Pak Abdul Fikri Faqih dan beliau menyampaikan dukungan penuh,” ujarnya.

Lobi-lobi Pencak Silat Menuju Olimpiade Terus Dilakukan, Menpora: Sudah Lolos Syarat Antidoping Dunia

Sementara itu, untuk mempersiapkan tim nasional, PP Persambi telah menjaring 31 atlet potensial dari hasil Kejurnas Sambo Remaja dan Pelajar 2025 yang digelar di Padang, Sumatera Barat, 10–12 Juli lalu. Jumlah ini masih bisa bertambah karena sejumlah kelas pertandingan masih terbuka.

Kejuaraan Dunia Sambo 2025 sendiri akan mempertandingkan 35 kelas, yang terbagi dalam dua kelompok usia: Youth (16–18 tahun) dengan 14 kelas dan Junior (18–20 tahun) dengan 21 kelas, termasuk kategori combat.

Fornas NTB 2025 Siap Jadi Pemicu Gaya Hidup Sehat dan Gerakkan Industri Olahraga Nasional

Daftar Atlet Timnas Sambo Indonesia 2025

Remaja Putra:

PORDI Gelar Kejuaraan Nasional, Membangun Ekosistem Olahraga Intelektual

Rizky (Jawa Barat - 53kg)

Ahmad Maulidi (Kalimantan Selatan - 58kg)

Fransiskus Gian A (Sumatera Selatan - 79kg)

Muhammad Reivan Radithya (Jawa Barat - 64kg)

Raihan Haris Sujana (Jawa Barat - 71kg)

Rendi Dwi Kuncoro (Jawa Tengah - 88kg)

Bagas Setiawan (Kalimantan Selatan - 98kg)

Remaja Putri:

Shonia Bulan Safitri (Kalimantan Selatan - 47kg)

Saqya Helvi Palufi (Jawa Barat - 50kg)

Saskia Maheswari (Lampung - 54kg)

Dini Kartini Suhertinah (Jawa Barat - 59kg)

Nayswazilla Gustita L (Sumatera Selatan - 65kg)

Rafita Nur Anggraini (Lampung - 72kg)

Ginaya Kalonika (Jawa Barat - 80kg)

Junior Putra:

M Iqbal Juriski (Sumatera Selatan - 58kg)

Muhammad Arif Baskoro (Lampung - 64kg)

Hildan Saputra (Banten - 71kg)

Muhammad Luthfi (Kalimantan Selatan - 79kg)

Eko A Ignatius Siboro (Sumatera Utara - 88kg)

Moses Manuputty (Papua Barat Daya - 98kg)

Rafi Fadillah (Jawa Barat +98kg)

M Rifki (Kalimantan Selatan / Combat 58kg)

Handeska Vaktorias (Sumatera Barat / Combat 64kg)

Timothy Otniel (Sumatera Selatan / Combat 71kg)

Zemzi Delnaidy (Sumatera Barat / Combat 88kg)

Tree Apdiansyah Putra (Sumatera Utara / Combat 98kg)

Junior Putri:

Giancarla Verlyn (Jawa Barat - 50kg)

Eliyana Fahrudin (Kalimantan Selatan - 54kg)

Rahma Nur Haliza (Jawa Tengah - 59kg)

Nabila Meysun (Sumatera Selatan - 80kg)

Amelia Devy (Jawa Tengah +80kg)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya