Rajiah Terpeleset, Panjat Tebing Indonesia Gagal Raih Medali Olimpiade 2024

Rajiah Sallsabilla
Sumber :
  • NOC Indonesia/Naif Muhammad Al'as/Canon Indonesia

VIVA – Rajiah Sallsabilla gagal melanjutkan keganasanya di babak perempat final panjat tebing Olimpiade 2024.

Peraih Medali Perak Olimpiade Paris Meninggal Ditabrak Kereta

Di semifinal, Rajiah memiliki waktu 6,41 detik saat melawan Lijuan asal China. Dia gagal membalas kekalahan Desak Made karena sang rival mencatat 6,38 detik.

Alhasil, Rajiah harus berlaga pada perebutan perunggu Olimpiade 2024. Dia menghadapi Aleksandra Kalucka asal Polandia. 

IFSC Climbing World Cup 2025 di Bali, Yenny Wahid: Veddriq Leonardo Alami Cedera Jari Tengah Jadi Sulit Diandalkan

Namun, karena terpeleset, Rajiah  membukukan 8,24 Sementara lawan memiliki 6,53 detik. 

Sementara itu, Desak Made Rita Kusuma Dwi yang menjadi andalan Indonesia dalam speed putri tersingkir di babak perempat final usai kalah dari Deng Li Juan dari China.

Kejurnas Ice Skating 2025: Lintasan Awal Menuju SEA Games dan Olimpiade Musim Dingin

Di babak perempat final, Desak Made mencatatkan waktu 6,369 detik. Desak kalah 0,03 detik dari Deng Li Juan yang mencatatkan 6,363 detik.

Dengan kekalahan Rajiah dan Desak Made, Indonesia kehilangan satu peluang medali emas Olimpiade Paris 2024 dari cabang panjat tebing nomor speed putri.

Indonesia masih memiliki wakil di panjat tebing Olimpiade 2024. Veddriq Leonardo melanjutkan perjuangan di speed putra usai mencapai babak perempat final, Kamis 8 Agustus 2024

Dia melaju setelah sempat menyamai rekor dunia pada kualifikasi, Selasa (6/8/2024). Sayang rekan senegara Rahmad Adi Mulyono gagal melaju.

Kolaborasi ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat dukungan sektor swasta

Kolaborasi NOC Indonesia dan Swasta Perkuat Langkah Tim Merah Putih ke Olimpiade 2028

Kolaborasi ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat dukungan sektor swasta terhadap kemajuan olahraga nasional

img_title
VIVA.co.id
17 Mei 2025