Raih Perak Olimpiade, Ganda Putra China Melesat ke Rangking 4 Dunia

Ganda putra China, Li Junhui/Liu Yuchen di Olimpiade Tokyo 2020
Sumber :
  • Tangkapan layar

VIVA – Olimpiade Tokyo 2020 sukses digelar. Cabang olahraga bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020 telah selesai. dimulai 24 Juli berakhir pada 2 Agustus 2021.

Eks Arsenal Juara Piala Dunia dan Medali Perak Olimpiade Berbagi Motivasi untuk Anak-anak Indonesia

Ada yang bersinar, ada juga yang harus menelan pil pahit di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo. Salah satunya ganda putra China, Li Junhui/Liu Yuchen.

Pebulutangkis yang dikenal musuh bebuyutan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon itu meraih medali perah. Mereka harus mengakui keunggulan ganda Taiwan, Lee Yang/Wang Chi Lin.

Kepengurusan Akuatik Indonesia 2025-2029 Diresmikan, Anindya Bakrie Gaet Para Legenda dan Tokoh Nasional

Pada partai final, Junhui/Yuchen kalah dari Lee/Wang dua gim langsung 18-21 dan 12-21.

Meski mendapatkan perak di Olimpiade, ada kejutan dari rangking dunia Junhui/Yuchen. Mereka melesat ke posisi empat dunia sekarang.

FORNAS NTB 2025, Magnet Baru Sport Tourism dan Bukti Kesiapan Jadi Tuan Rumah Event Dunia

Berdasarkan update rangking dunia yang dirilis BWF per 3 Agustus 2021, Junhui/Yuchen naik dua peringkat. Kini mereka menempati urutan keempat dengan catatan 87,330 poin.

Sebelumnya, Junhui/Yuchen berada di rangking enam dunia dengan 82,930 poin. Kini ia menyalip dua ganda putra Jepang sekaligus.

Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe kini turun ke rangking lima dunia dengan 84,863 poin. Kemudian Takeshi Kamura/Keigo Sonoda yang kini menempati rangking enam dengan torehan 84,503 poin.    

Legenda lari dunia, Usain Bolt

Manusia Tercepat di Bumi, Usain Bolt Ungkap Pemain Barcelona yang Bisa Kalahkan Kecepatannya

Legenda atletik dunia, Usain Bolt, membuat pengakuan mengejutkan soal siapa pesepakbola yang bisa menandingi kecepatannya dalam jarak pendek.

img_title
VIVA.co.id
13 September 2025