Wawancara Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose

Ekspansi Pasar Terhambat Regulasi

Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi

Apakah ada produk baru?

Kiprah Rantis Maung, Mobil Dinas Prabowo hingga Pernah Dipakai Paus Fransiskus

Tahun ini kami akan launching produk yang sudah cukup lama. Dari tahun kemarin kami lakukan penelitian dan pengembangan yaitu senapan serbu bawah air dan Dopper untuk latihan. Selain itu untuk program nasional kita sebut saja medium tank.

Medium tank?

Intip Canggihnya Mobil Baru TNI-Polri

Iya. Dan ini yang pertama sekali, Indonesia membuat tank yang utuh dan itu dilakukan di Pindad. 

Kapan akan diluncurkan?

Kabar Terbaru Kesiapan Pindad Siapkan Mobil Maung Garuda untuk Para Menteri

Rencananya akan kami tampilkan pada acara parade 5 Oktober nanti HUT TNI. 

Selain itu?

Kami juga punya produk baru anti ranjau yang disebut sanca. Itu hasil kerja sama dengan luar negeri. Kemudian kami juga punya satu produk unggulan yang kami sebut tank boat. Tank boat ini bisa kami pakai untuk menjaga perairan-perairan atau sungai di Indonesia.

Apa kelebihan tank boat ini?

Dia bisa bermanuver di kedalaman 90 sentimeter dan kami lengkapi dengan senjata.

Selain medium tank dan tank boat? 

Kami sudah punya Badak, kami punya Ampibius Anoa yang kemarin dalam rapim TNI, Bapak Presiden menyempatkan naik bersama panglima TNI.

Medium tank, Anoa dan kendaraan taktis lainnya semuanya hasil karya anak bangsa?

Iya, hasil karya anak bangsa, termasuk Komodo juga.

Tidak ada yang kerja sama dengan luar negeri?

Awalnya ada beberapa yang kerja sama dengan luar negeri, tetapi sekarang kami sudah bisa membuat sendiri.

Abraham Mose

Produk Pindad hanya untuk konsumsi dalam negeri atau untuk ekspor juga?

Saat ini kami persiapkan minimum essential force yang diperlukan dalam negeri. Tetapi bukan berarti kami menutup dari permintaan-permintaan luar negeri atau ekspor ke negara lain. 

Selanjutnya, produk yang diekspor hingga inovasi

Artinya ada yang diekspor?

Ada. Misalnya permintaan Anoa Gurun dari salah satu negara di Timur Tengah yang sekarang masih dalam tahap negosiasi. Begitu juga dengan amunisi, dengan senjata kami masih dalam tahapan-tahapan negosiasi.

Berapa persen produk Pindad yang diekspor?

Posisi sekarang masih 80-20 persen. Tetapi tahun ini meningkat menjadi 70-30 persen. 70 persen untuk kebutuhan dalam negeri, 30 persennya kami coba ekspor.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya