Ratusan Orang Beri Penghormatan Terakhir untuk Aktivis Eygi yang Tewas di Tepi Barat

Ratusan Orang Beri Penghormatan Terakhir untuk Aktivis yang Tewas di Tepi Barat
Sumber :
  • Anadolu Ajansi

Palestina, VIVA – Ratusan warga Palestina berkumpul di Kota Nablus, Tepi Barat, pada Senin, 9 September 2024 untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Aysenur Ezgi Eygi, seorang aktivis Turki-Amerika yang tewas dalam bentrokan dengan pasukan Israel

Eygi yang berusia 26 tahun meninggal dunia pada hari Jumat, 6 September 2024 saat berpartisipasi dalam protes menentang pemukiman ilegal Israel di kota Beita.

Pemakaman Eygi dimulai dari Rumah Sakit Pemerintah Rafidia di Nablus. Para pelayat berjalan di jalan-jalan kota sambil meneriakkan slogan-slogan yang mengutuk Israel dan memuji dukungan internasional. 

Jenazah Eygi dibawa dengan hormat, dibungkus dengan bendera Palestina dan ditutupi dengan keffiyeh, penutup kepala tradisional Palestina, dilansir dari Anadolu Ajansi pada Rabu, 11 September 2024.

Gubernur Nablus, Ghassan Daghlas, memimpin salat jenazah yang dihadiri oleh pemimpin faksi Palestina dan masyarakat setempat. 

Pemakaman ini menunjukkan betapa pentingnya Eygi bagi komunitas Palestina. Jenazah Eygi diperkirakan akan dipulangkan ke Türkiye, negara asal salah satu kewarganegaraannya.

Aysenur Ezgi Eygi memiliki kewarganegaraan ganda Türki dan Amerika Serikat. Ia tewas oleh pasukan Israel saat berprotes terhadap pemukiman ilegal di Tepi Barat. Protes ini adalah bagian dari gerakan lebih luas menolak pemukiman Israel di wilayah pendudukan.

Kondisi Gaza Dinilai Sudah Sangat Genting, Ribuan Warga Indonesia Desak Dunia Hentikan Genosida di Palestina

Pada Senin pagi, juru bicara Kementerian Luar Negeri Turki, Oncu Keceli, mengatakan bahwa Turki sedang berusaha untuk memulangkan jenazah Eygi ke Türki. 

“Kami sedang melakukan semua upaya yang diperlukan untuk memastikan jenazah warga negara kami, Aysenur Ezgi Eygi, bisa kembali ke keluarganya dan dimakamkan dengan layak,” tulisnya.

Kebakaran Hebat di Lenteng Agung, Seorang Emak-emak Ditemukan Gosong di Tengah Puing

Hingga saat ini, militer Israel belum memberikan komentar resmi mengenai insiden tersebut atau hasil otopsi Eygi. 

Kematian Eygi mengingatkan banyak orang pada kasus jurnalis Amerika-Palestina Shireen Abu Akleh, yang juga tewas dalam kondisi serupa pada tahun 2022.

RI Dukung Presiden Macron soal Prancis Akui Negara Palestina
Situasi porak-poranda di Jalur Gaza, Palestina

60 Ribu Orang Tewas dan Ratusan Ribu Luka Sejak Israel Serang Gaza 7 Oktober 2023

Dalam 24 jam terakhir, sebanyak 113 korban meninggal dan 637 orang yang terluka telah dibawa ke rumah sakit-rumah sakit di Jalur Gaza.

img_title
VIVA.co.id
29 Juli 2025