Kapal Induk Terkuat AS Diserang Houthi di Laut Merah

Laut Merah, VIVA – USS Harry S Truman, salah satu kapal induk terkuat di Angkatan Laut AS, telah menjadi pusat serangan terbaru Houthi.

Kapal induk ini, yang mampu mengerahkan lebih dari 60 jet tempur secara bersamaan, termasuk F-18 Super Hornet yang canggih, merupakan landasan kekuatan angkatan laut Amerika.

Namun, Houthi, yang didukung oleh Iran, telah mengklaim telah berhasil menargetkannya dengan campuran rudal dan pesawat tanpa awak. Yahya Sariya, juru bicara militer Houthi, mengomentari serangan tersebut.

“Musuh Amerika bersiap untuk melancarkan serangan udara besar-besaran ke Yaman, tetapi kami menargetkan mereka sebelum serangan AS. Karena serangan kami, kampanye Amerika gagal," kata Yahya, dikutip dari Financial Express, Rabu, 8 Januari 2024.

Meskipun USS Harry S Truman dilengkapi dengan pertahanan yang luas, operasi rudal dan pesawat tak berawak Houthi telah terbukti menjadi ancaman yang semakin kuat di wilayah tersebut.

Serangan itu terjadi pada saat pasukan Amerika dan sekutu terlibat aktif di Timur Tengah, menghadapi dampak konflik baru-baru ini, khususnya serangan Hamas terhadap Israel.

Ancaman Houthi yang berkembang di Laut Merah telah menambah lapisan kompleksitas lain pada operasi militer AS yang sudah tegang di wilayah tersebut.

Gak Sembarangan, Mau Nikah 2 Prajurit Marinir TNI Bawa Kekasih ke Ruangan Komandan

Kenapa harus bawa ke ruang komandan.

VIVA.co.id

3 Juni 2025