Dinas Rahasia AS Baku Tembak dengan Seorang Pria di Dekat Gedung Putih

White House
Sumber :
  • http://www.zillow.com/blog/top-10-haunted-homes-in-the-u-s-26231/

Washington, VIVA – Dinas Rahasia (Secret Service) Amerika Serikat (AS), menembak seorang pria selama konfrontasi bersenjata di dekat Gedung Putih, pada Minggu, 9 Maret 2025.

Menurut pengumuman dari Secret Service, insiden tersebut terjadi tepat setelah tengah malam, sekitar satu blok di sebelah barat Gedung Putih dekat Gedung Kantor Eksekutif Eisenhower.

Ilustrasi penembakan.

Photo :
  • ANTARA/Shutterstock.

Dalam sebuah pernyataan, Dinas Rahasia mengatakan bahwa pada Sabtu sebelumnya, 8 Maret 2025, polisi berbagi informasi tentang seorang individu yang memiliki kecenderungan bunuh diri yang mungkin telah melakukan perjalanan ke Washington, D.C., dari Indiana.

Sekitar tengah malam, anggota Secret Service menemukan mobil pria itu yang diparkir di dekat 17th dan F Streets, NW, dan melihat seseorang yang sesuai dengan deskripsi di dekatnya.

"Saat petugas mendekat, orang itu mengacungkan senjata api dan terjadilah konfrontasi bersenjata, di mana tembakan dilepaskan oleh personel kami," tulis agensi tersebut dalam sebuah pernyataan.

"Tersangka dilarikan ke rumah sakit daerah dan kondisinya tidak diketahui," tambahnya, dikutip dari Fox 29 Philadelphia, Senin 10 Maret 2025.

Sementara itu, tidak ada laporan cedera pada personel Secret Service.

Warga Negara AS Ditangkap Imigrasi karena Bikin dan Sebarkan Konten Pornogafi di Bali

Ilustrasi tembakan.

Photo :
  • Antara Photo.

Departemen Kepolisian Metropolitan akan memimpin penyelidikan atas penembakan tersebut karena mereka adalah badan utama yang bertanggung jawab atas insiden penggunaan kekerasan di Distrik Columbia, kata Dinas Rahasia.

Rupiah Dibuka Menguat Terdorong Kekhawatiran Kesehatan Ekonomi AS

Presiden Donald Trump tidak berada di Gedung Putih pada saat itu, sesuai jadwalnya. Presiden diperkirakan akan meninggalkan tanah miliknya di Mar-a-Lago hari ini pukul 5 sore dan kembali ke ibu kota.

Gila, Militer China Luncurkan Drone Induk Raksasa
Ilustrasi mahasiswa Harvard University

Trump Cabut Izin Harvard Terima Mahasiswa Asing

Dalam sebuah pernyataan, Harvard mengatakan tindakan pemerintahan Trump melanggar hukum.

img_title
VIVA.co.id
23 Mei 2025