Lempar Bondet Saat Ditangkap, Residivis Curanmor Ditembak Mati Polda Jatim

Jenazah residivis curanmor terbaring di kamar mayat usai ditembak mati.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Nur Faishal (Surabaya)

Surabaya, VIVA – Seorang residivis kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) spesialis mobil pikap, A (30 tahun), ditembak mati petugas Jatanras Ditreskrimum Polda Jawa Timur (Jatim) saat akan ditangkap di Purwoasri, Pasuruan, Senin, 5 Mei 2025. Pelaku terpaksa ditembak karena melawan dengan bondet saat akan ditangkap.

2 Residivis Pura-pura Jadi Polisi Ngaku Curi Belasan Motor Buat Pesta Sabu

Kepala Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim Ajun Komisaris Besar Polisi Arbaridi Jumhur menjelaskan, penindakan itu dilakukan ketika pihaknya menerima informasi tentang rencana pelaku yang akan beraksi di Purwosari, Pasuruan, Jawa Timur. Polisi pun melakukan pengintaian.

Benar saja, setiba di lokasi, pelaku yang merupakan warga Pasrepan, Pasuruan, itu sudah berada di dalam rumah yang ditarget. Pelaku dan komplotannya hendak menggondol dua mobil sekaligus. Polisi langsung berupaya melakukan penangkapan.

Modusnya Rapi, Ngakunya Polisi! Dua Residivis Narkoba Tipu-Tipu Penjual Motor Online Hingga 17 Kali

Ilustrasi penangkapan

Photo :
  • Pixabay/Jushemannde

Namun, menurut Jumhur, bukannya menyerahkan diri, para pelaku malah kabur. Bahkan, satu pelaku melawan petugas dengan cara melempar bahan peledak jenis bondet. "Satu pelaku melempar bondet," kata Jumhur kepada wartawan.

Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Dikebut, Polda Jatim Kerahkan Helikopter dan Kapal Patroli

Karena membahayakan, petugas akhirnya terpaksa menindak pelaku berinisial A dengan tembakan tegas. Pelaku meninggal setelah didor. "Dua pelaku melarikan diri dan masih dalam pengejaran," ujar Jumhur.

Dia menjelaskan, A merupakan residivis kasus curanmor di Mojokerto, Sidoarjo, dan Probolinggo. Dari tangan pelaku, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya bondet, senjata tajam, tas, helm, dan motor.

Jumhur menerangkan, dalam operasi dari Minggu malam hingga Senin, pihaknya berhasil menangkap beberapa pelaku curanmor, baik roda dua maupun roda empat. "Kami masih terus melakukan pengembangan," katanya.

Panglima Koops Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto di Papua.

Ditembak Mati Koops Habema TNI, Komandan OPM Enos Tipagau Dalangi Aksi Teror di Papua

Komandan OPM Enos Tipagau melawan dan menyerang saat hendak diamankan oleh Koops Habema dari tempat persembunyiannya.

img_title
VIVA.co.id
5 Juli 2025