Segel TPA Liar Pladen, Pemkot Tangsel: Kalau Ada Aktivitas Lagi, Itu Sudah Pidana

TPA Liar Pladen Pondok Ranji disegel Pemkot Tangerang.
Sumber :
  • istimewa

Pondok Aren - Pemerintah Kota Tangerang Selatan atau Pemkot Tangsel mengeluarkan kebijakan tegas dengan melakukan penutupan dan penyegelan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) ilegal di Pladen, Pondok Ranji. Penyegelan itu berlaku pada Senin kemarin.

Sekretaris Dinas Satpol PP Kota Tangerang Selatan Sapta Mulyana, menjelaskan TPA tersebut juga sudah dipasang police line. Dengan demikian, artinya tidak boleh ada lagi aktivitas pembuangan sampah di lokasi. Pun, akses jalan menuju TPA tersebut juga sudah ditutup.

"Penyegelan sudah dipasang police line, akses jalan ditutup. Jadi, tidak ada lagi aktivitas terkait pembuangan sampah ilegal yang ada di situ. Kita lakukan penutupan, akses kita tutup police line semua," kata Sapta, dalam keterangannya, Selasa, 31 Oktober 2023.

TPA Liar Pladen Pondok Ranji disegel Pemkot Tangerang.

Photo :
  • istimewa

Dia menuturkan kebijakan penyegelan itu karena aktivitas pembuangan sampah di lokasi sudah mengganggu kenyamanan warga sekitar. Selain memicu polusi udara, keberadaan TPA itu juga memunculkan bau ke hunian sekitar.

"Karena polusi udara, polusi aroma yang tidak bagus di sekitar, bau ke hunian sekitar, stasiun, pusat-pusat kuliner. Ini supaya tidak terganggu lagi," jelas Sapta.

Pun, ia menegaskan jika kembali terjadi aktivitas pembuangan sampah di lokasi tersebut, artinya sudah merusak police line. Kata dia, hal itu berarti tindak pidana telah dilakukan.

"Di situ sudah disegel, police line. Jadi, kalau ada kerusakan, itu sudah pidana. Jadi urusannya nanti sama kepolisian," lanjutnya.

Minta Berantas Kegiatan Ilegal Sektor Bea Cukai, Sri Mulyani Sebut Kehadiran Letjen Djaka Jadi Nilai Tambah

Sapta bilang pihaknya didukung aparat gabungan sudah menghentikan aktivitas hingga penutupan agar tak ada lagi aktivitas di TPA.

Sidak TPA Jatiwaringin, Menteri Lingkungan Hidup Mengamuk : Ini Sudah Akut!

"Sudah kita hentikan semua. Penutupan, penyegelan, penghentian kegiatan supaya tidak ada aktivitas lagi," ujarnya.

Dia mengatakan, penindakan yang dilakukan hari ini bersama lintas sektor mulai dari Dinas Lingkungan Hidup, lalu didukung aparat Kepolisian dan TNI.

Penyegelan Perusahaan Naik Sidik, Polisi Ultimatum Ketua GRIB Jaya Kalteng Hadir Pemeriksaan
[dok. Menteri Perdagangan, Budi Santoso, saat ditemui usai melakukan pemantauan harga bahan pokok di Pasar Klender, Jakarta Timur, Rabu, 5 Februari 2025]

Rugikan Negara Rp 17,6 Miliar, Mendag Tutup Pabrik Perakitan Ponsel Ilegal di Jakbar

Ditemukan 5.100 unit ponsel berbagai merek dengan nilai mencapai Rp 12 miliar. Secara keseluruhan, potensi kerugian negara ditaksir mencapai Rp 17,6 miliar.

img_title
VIVA.co.id
23 Juli 2025