Geger Pengurus RW di Jembatan Lima Jakbar Minta THR Rp1 Juta ke Pengusaha

Ilustrasi tunjangan hari raya (THR).
Sumber :
  • VIVA/Andrew Tito

Jakarta, VIVA - Beredar surat edaran permintaan uang Tunjangan Hari Raya (THR) yang diduga dibuat Pengurus RW  2 Kelurahan Jembatan Lima, yang ditujukan ke para pengusaha yang pakai lahan parkir 'Laksa Street'.

RI-Prancis Teken 27 MoU Kerja Sama Ekonomi, Airlangga: Total Nilainya Capai Rp 179,34 Triliun

Dalam surat berisi permintaan uang senilai Rp1 juta. Uang yang ditarik dari para pengusaha itu disebut akan diberi bagi anggota Linmas dan operasional pengurus RW. Fulus tersebut diharap dapat terkumpul sepekan sebelum Lebaran.

"Dana tersebut akan kami alokasikan untuk anggota Linmas juga kepengurusan RW di wilayah kami," demikian bunyi surat itu seperti dikutip, Selasa, 11 Maret 2025.

Haji Isam Bantah Ada Bungker di Rumahnya: Hanya Ada Ruangan Kosong Simpan Barang Berharga

Terkait hal ini, polisi pun angkat bicara. Kapolsek Tambora, Komisaris Polisi Kukuh Islami, mengklaim akan mengerahkan Unit Reserse Kriminal guna mendalaminya. Pengurus RW 2 Kelurahan Jembatan Lima pun bakal dipanggil.

"Nanti kita panggil dulu, kita lakukan pemeriksaan dulu ya. Akan ditindaklanjuti," ucap Kukuh.

Dibujuk Rommy Maju Caketum PPP, Begini Respons Amran

Dirinya pun mengimbau pada masyarakat yang resah akan permintaan THR yang dilakukan oleh sejumlah oknum, untuk bisa segera melapor polisi. Polisi akan menindaklanjuti laporan itu.

"Terkait permasalahan permintaan-permintaan menggunakan surat atau sebagainya, apabila ini (meresahkan) segera dilaporkan saja," katanya lagi.

Kader Bangsa Fellowship Program (KBFP)

Ada Aburizal Bakrie hingga Budiman Sudjatmiko, Fellowship KBFP Siap Lahirkan Pemimpin Masa Depan

Ada Aburizal Bakrie hingga Budiman Sudjatmiko, Fellowship KBFP Siap Lahirkan Pemimpin Masa

img_title
VIVA.co.id
29 Mei 2025