Revitalisasi Tahap Dua Stadion Tugu Bakal Dilanjutkan Akhir Mei 2025
- VIVA.co.id/Fajar Ramadhan
Jakarta, VIVA -- Pemerintah Provinsi Jakarta melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) bakal melanjutkan revitalisasi tahap dua Stadion Tugu yang berlokasi di wilayah Koja, Jakarta Utara.
Revitalisasi Stadion Tugu tahap pertama sejatinya sudah dimulai sejak bulan Oktober 2022 dan rampung pada bulan November 2023.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) DKI Jakarta Andri Yansyah menyebutkan bahwa rencana revitalisasi tahap kedua Stadion Tugu bakal dilanjutkan pada akhir bulan Mei 2025. “Insya Allah, akhir bulan Mei,” kata Andri kepada wartawan, Selasa, 29 April 2025.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Jakarta, Andri Yansyah
- VIVA/Surya Aditiya
Andri mengatakan bahwa pembangunan untuk lapangan Stadion Tugu sudah mencapai 100 persen dan bisa digunakan oleh masyarakat. Sementara revitalisasi Stadion Tugu untuk bagian tribun penonton sudah mencapai 50 persen.
“Apakah bisa difungsikan? Bisa. Cuma memang tribunnya juga baru 50 persen, tetapi untuk lapangannya sudah 100 persen,” kata Andri.
Revitalisasi tahap 2 itu, Andri melanjutkan, bakal difokuskan pada renovasi bagian tribun penonton, lampu, maupun fasilitas pendukung lainnya di stadion. Bagian tribun penonton juga bakal dibuat dengan kursi tunggal atau single seat.
“Tinggal nanti lampu dan tinggal fasilitas-fasilitas yang lain. Sehingga stadion itu bisa digunakan pada malam hari. Tapi kalau untuk pagi, menjelang siang, sore itu sudah bisa digunakan,” ucap dia.
Sebelummya diberitakan, Gubernur DKI Jakarta saat itu Anies Baswedan meresmikan pencanangan revitalisasi Stadion Tugu Jakarta Utara, Rabu, 12 Oktober 2022.
Dalam sambutannya, Anies menyebutkan, revitalisasi itu bentuk dari sebuah janjinya kepada warga yang berada di kawasan Jakarta Utara tersebut.
“Kita tahu Stadion Tugu ini sudah saatnya untuk dilakukan revitalisasi, renovasi. Dan alhamdulillah proses yang panjang itu menemui akhirnya,” kata Anies di lokasi.
“Insya Allah seperti saya sampaikan di awal janji itu satu per satu ditunaikan. Oke ada yang bisa langsung jalan dengan tepat, ada yang prosesnya lebih pelan. Pelan itu kan harus mengikuti seluruh prosedur supaya di kemudian hari semuanya tercatat sebagai dijalankan sesuai dengan ketentuan itu,” ujarnya.
Anies menyebutkan nantinya pembangunan dan fasilitas yang ada di Stadion Tugu Jakarta Utara itu akan disesuaikan dengan standar FIFA. Selain itu, ia juga menyebutkan, kapasitas dari Stadion Tugu Jakarta Utara itu bisa diisi dengan 4.000 penonton.
“Yang semula 2.000 penonton, nantinya bisa 4.000 penonton dan kemudian seluruh fasilitasnya mengikuti standar FIFA, standar FIFA sebenarnya nih bukan kata siapa,” ujarnya.
Geothermal Soccer Championship 2025: Turnamen Sepak Bola Perdana Industri Panas Bumi Indonesia
Industri energi panas bumi Indonesia menorehkan sejarah baru lewat penyelenggaraan Geothermal Soccer Championship 2025
