Pemprov DKI Resmikan Pasukan Putih, Garda Kesehatan Baru untuk Lansia Jakarta

Jakarta, VIVA - Pemerintah Provinsi Jakarta resmi meluncurkan program layanan kesehatan warga Jakarta yang diberi nama Pasukan Putih yang diperuntukkan khususnya untuk warga lanjut usia.

Gubernur Jakarta Pramono Anung mengatakan bahwa selain dikhususkan untuk lansia, layanan Pasukan Putih juga nantinya bisa digunakan untuk masyarakat yang mengalami penyakit tertentu.

“Meluncurkan program yang kami namakan adalah Pasukan Putih, yaitu layanan kesehatan kepada warga masyarakat, terutama untuk lansia,” ujar Pramono dalam acara peluncuran Pasukan Putih di Rusunawa Tanah Tinggi, Rabu, 14 Mei 2025.

“Dan bagi yang tidak lansia tetapi misalnya mohon maaf terkena persoalan diabetes, kemudian stroke dan sebagainya,” ucap dia melanjutkan.

Pramono menyampaikan bahwa Pasukan Putih itu nantinya bakal secara proaktif melayani masyarakat khususnya warga Jakarta dengan mendatangi langsung yang membutuhkan pelayanan.

Dia menyebutkan alasan dirinya meresmikan program Pasukan Putih di Rusunawa Tanah Tinggi lantaran saat masa kampanye pemilihan Gubernur dan Wakil Gubenur dirinya berjanji untuk meluncurkan program tersebut.

“Dan Alhamdulillah pada hari ini kita luncurkan untuk layanan masyarakat atau pasukan putih, ini bukan hanya untuk lansia saja, tetapi juga anak di atas 18 tahun apabila punya persoalan dengan kesehatannya, apakah itu stroke dan sebagainya,” tutur dia.

Sementara itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menilai peluncuran program tersebut sangat penting untuk mengetahui kondisi kesehatan masyarakat atau promotif. Selain itu juga bisa digunakan untuk pengecekan kesehatan atau preventif.

“Kalau melakukan dua ini, promotif dan preventif, dia tahu bagaimana cara hidup sehat, dia lakukan cek kesehatan gratis, Insya Allah sih usianya harusnya sama dengan rata-rata, which is 74 tahun,” kata Budi.

ASN Pemprov Jakarta Diduga Tipu Warga Puluhan Juta, Diskominfotik Buka Suara

Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) DKI Jakarta buka suara soal dugaan keterlibatan seorang Aparatur Sipil Negara (ASN), dalam kasus penipuan.

VIVA.co.id

27 Mei 2025