Komjen Rycko Sebut Ada Banyak WNI di 5 Negara Ini Terlibat Jaringan Terorisme

Kepala BNPT RI, Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel
Sumber :
  • Antara

Jakarta – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) berencana untuk menempatkan perwakilannya di lima negara. Kelima negara yang dimaksud ialah Irak, Suriah, Filipina, Turki, dan Afghanistan. 

Pemuda 18 Tahun di Gowa Ditangkap Densus 88 Aktif Sebarkan Ideologi ISIS dan Ajak Ngebom Tempat Ibadah

Kepala BNPT, Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel mengatakan penempatan perwakilan itu perlu dilakukan, lantaran banyak warga negara Indonesia (WNI) yang terlibat dalam jaringan organisasi terorisme internasional. 

Rencana tersebut disampaikan Komjen Rycko dalam rapat kerja (raker) dengan Komisi III DPR RI, Jakarta Pusat pada Rabu, 7 Juni 2023.

Aktif Sebarkan Propaganda Ekstremis, Remaja 18 Tahun Ditangkap Densus 88 Terkait Kelompok Teroris ISIS

"Perwakilan ini akan ditugaskan di Filipina, Irak, Suriah, Turki dan Afghanistan karena di negara tersebut banyak warga negara Indonesia (WNI) yang masuk secara sukarela, maupun terjebak menjadi bagian dari jaringan terorisme internasional," ujar Rycko di ruang rapat Komisi III DPR RI.

Densus 88 Tangkap Pelajar di Gowa, Diduga Terlibat Jaringan Terorisme

Terkait dengan rencana itu, Komjen Rycko menyebut akan ada satu sampai dua orang staf yang ditempatkan di kedutaan besar (Kedubes) RI di masing-masing negara tersebut. Staf BNPT itu akan memantau perkembangan situasi khususnya terkait aksi terorisme di negara itu.

"Mereka sebagai LO (Liaison Officer) bagi BNPT untuk memantau perkembangan situasi di negara itu," tuturnya. 

Tak hanya itu, Komjen Rycko juga berencana untuk membentuk 13 unit pelaksana teknis (UPT) di berbagai daerah seusia dengan tantangan dan paham radikalisme serta terorisme di wilayah tersebut. 

Rencana itu sesuai dengan amanah dari Undang-undang Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. 

  Dr. Darmansjah Djumala

Remaja Mulai Terpapar, Ahli Ingatkan Peran Semua Pihak Lawan Radikalisme Online

 Dr. Darmansjah Djumala menegaskan bahwa keterlibatan masyarakat dalam melawan narasi intoleransi.

img_title
VIVA.co.id
27 Mei 2025