Resmikan Gedung Pelayanan Kanker Ibu dan Anak RS Dharmais, Jokowi: Serasa Masuk Hotel Bintang 5

Presiden Jokowi
Sumber :
  • Tangkapan layar

Jakarta, VIVA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Gedung Pelayanan Kanker Ibu dan Anak milik Pusat Kanker Nasional Rumah Sakit Kanker Dharmais Kementerian Kesehatan, Jumat, 30 Agustus 2024.

Heboh Laporan Ijazah Palsu Jokowi Dihentikan Polisi, TPUA Ngamuk: Selayaknya Tidak Dihentikan!

"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, pada sore hari ini saya resmikan Gedung Pelayanan Kanker Ibu dan Anak Rumah Sakit Kanker Dharmais, Kota Jakarta Barat, Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta," kata Presiden Jokowi dalam sambutannya. 

Sebelumnya, Kepala Negara sempat mengecek langsung gedung baru tersebut. Jokowi mengagumi gedung baru tersebut yang dianggapnya seperti berada di hotel bintang lima, mulai dari bangunannya hingga desainnya.

Roy Suryo Gigit Jari! Penyelidikan Bareskrim Soal Ijazah Jokowi Tak Bermasalah

"Saya tadi masuk ke gedung baru Rumah Sakit Dharmais, serasa masuk ke hotel bintang lima, bangunannya rapih, desainnya bagus, lampunya juga terang benderang karena saya biasa masuk ke rumah sakit daerah itu kok gelap, sedih. Ini tadi terang benderang dan yang saya kagum peralatannya betul-betul super canggih, digital semuanya," kata Presiden Jokowi.

Survei LSI Denny JA Sebut 74,6 Persen Publik Tak Percaya Isu Ijazah Palsu Jokowi, Ada 3 Alasan

Presiden menyebut bahwa anggaran yang dihabiskan untuk pembangunan gedung baru RS Dharmais ini juga tidak sedikit. Gedung itu dibangun sejak 2022 dengan dukungan dana dari Islamic Development Bank (IDB).

"Memang anggaran yang dihabiskan juga tidak kecil, bukan sedikit uangnya yang berasal dari Islamic Development Bank. Anggaran untuk gedung Rp427 miliar, hanya untuk gedungnya. Untuk anggaran peralatan rumah sakitnya Rp313 miliar plus masih untuk SDM-nya Rp37 miliar. Tolong dijumlahkan berapa tadi, sangat besar sekali," kata Presiden.

Namun, Presiden menegaskan dirinya tidak mempermasalahkan pemerintah mengeluarkan anggaran yang besar. Asal, kata Jokowu, anggarannya betul-betul tepat sasaran, seperti contohnya pembangunan Gedung Pelayanan Kanker Ibu dan Anak RS Kanker Dharmais tersebut.

"Tidak apa-apa, pemerintah berinvestasi, mengeluarkan anggaran, tidak ada masalah. Asal anggarannya itu betul-betul tepat sasaran. Bisa menyelesaikan persoalan-persoalan pelayanan kesehatan, utamanya kanker bagi ibu dan anak-anak kita, yang paling penting itu," kata Presiden.

Dalam kesempatan sama, Presiden juga mengapresiasi pembangunan Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak Rumah Sakit (RS) Sardjito Yogyakarta di Kabupaten Sleman, DIY dan Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Kota Bandung, Jawa Barat yang telah diresmikannya masing-masing pada Rabu, 28 Agustus dan Kamis 29 Agustus 2024.

"Semuanya seperti masuk ke hotel bintang 5 semuanya," kata Presiden Jokowi.

Untuk itu, Presiden kembali menegaskan bahwa jika anggarannya digunakan tepat sasaran, maka hasilnya pun tidak akan mengecewakan.

"Ini kalau uang digunakan bener ya seperti ini. Kalau uang digunakan tidak bener, kelihatan bangunannya pasti. Desainnya sudah tidak baik, nanti pembangunannya juga kelihatan lenggak-lenggok tidak lurus. Kelihatan semuanya," imbuhnya.

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar

BPOM Cabut Izin 34 Kosmetik Berbahaya yang Picu Alergi hingga Kanker, Ini Daftarnya

Temuan itu merupakan hasil intensifikasi pengawasan rutin BPOM terhadap kosmetik yang beredar di pasaran selama periode April hingga Juni 2025.

img_title
VIVA.co.id
1 Agustus 2025