Merauke Disiapkan jadi Lumbung Pangan, Tokoh Pemuda Papua: Harus Berdampak pada Masyarakat Lokal

Presiden Prabowo Subianto menjajal traktor di lahan pertanian Kabupaten Merauke
Sumber :
  • Ist

Jakarta, VIVA - Program ketahanan pangan Presiden Prabowo Subianto termasuk di Papua dinilai bisa berdampak positif untuk wilayah paling timur Indonesia itu. Apalagi, status Merauke ditetapkan sebagai salah satu daerah lumbung pangan nasional.

Anggota Polres Yahukimo Dibacok OTK saat Jenguk Pacar di RSUD Dekai Papua

Demikian penilaian tokoh pemuda Papua yang juga Ketua Umum DPP Pemuda Saireri Papua, Gifli Buiney. Bagi dia, dengan ketahanan nasonal serta Merauke jadi salah satu daerah lumbung pangan bisa akan membuat daerah kondisi lahan subur dan iklim baik.

“Dalam hal ini ingin memberikan apresiasi dan dukungan kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto yang telah menetapkan kabupaten Merauke sebagai daerah lumbung pangan nasional," kata Gifli, dalam keterangannya, dikutip pada Senin, 24 Februari 2025.

DPD: Harus Ada Evaluasi Menyeluruh untuk Menyelesaikan Persoalan di Papua

Tokoh Pemuda Papua Gifli Buiney

Photo :

Dia bilang penentuan kabupaten Merauke sebagai lumbung pangan nasional karena beberapa faktor. Pertama, faktor karena daerah atau lahan pertaniannya yang luas. Kemudian, tanahnya yang subur dan iklimnya yang baik.

Serapan Beras BULOG Jatim Tembus Setengah Juta Ton

"Sehingga penentuan kabupaten Merauke sebagai lumbung pangan nasional kami berpikir bahwa itu adalah langkah yang tepat yang telah dilakukan oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto," ujar Gifli.

Pun, dia Gifli berharap dengan ditetapkannya Merauke sebagai salah satu daerah lumbung pangan nasional bisa memiliki dampak pofitif langsung untuk masyarakat setempat. Dengan demikian, bisa menciptakan peningkatan ekonomi dan pemerataan secara menyeluruh.

“Tentu kami sebagai pemuda berharap bahwa daerah Kabupaten Merauke ditetapkan sebagai daerah lumbung pangan nasional jadi satu langkah baik. Kemudian dapat berdampak bagi masyarakat lokal setempat dan tanah Papua karena apapun program pemerintah harus berdampak pada masyarakat lokal setempat," jelasnya.

Gifli mengatakan program ini perlu juga dukungan dari pemuda dan semua elemen masyarakat Papua agar bisa terimplementasi sesuai diharapkan. 

“Program ini tidak bisa berjalan dengan baik apabila tidak mendapat dukungan dari kita masyarakat Papua maupun generasi muda," ujar Gifli.

Lebih lanjut, ia menekankan jika ketahanan pangan berhasil maka akan berimbas terhadap kehidupan masyarakat Papua termasuk sektor perekonomian.

“Program ini bisa ikut merubah perekonomian masyarakat Papua menjadi lebih baik dan masyarakat Papua memiliki ketahanan pangan yang baik pula," tuturnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya