Soal Penyerangan Mapolres Tarakan, Panglima TNI: Kita Tindak Kalau Salah!
- Puspen TNI
Jakarta, VIVA – Panglima TNI, Jenderal Agus Subianto angkat bicara soal insiden penyerangan di Markas Polres Tarakan oleh sejumlah prajurit TNI. Dia menegaskan masalah sudah clear.
"Sudah gak ada masalah," kata dia, Kamis, 27 Februari 2025.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto
- VIVA/Rahmat Ilham
Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu mengatakan, Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha bersama petinggi Polri telah buat langkah-langkah penyelesaian. Mereka yang terlibat dipastikan telah diperiksa.
"Pangdam dengan pimpinan Polri sudah buat langkah-langkah, semuanya yang terlibat sudah kita periksa. Ada beberapa (yang diperiksa), nanti kita lihat (hukumannya), kejadiannya kan di tempat hiburan malam, pasti akan kita tindak kalau ada yang salah," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, beberapa fasilitas di Markas Polres Tarakan dirusak Orang Tak Dikenal (OTK) pukul 22.30 WITA, kemarin. Pelaku penyerangan diduga sejumlah prajurit TNI.
Kapendam VI Mulawarman, Kolonel Kav Kristiyanto mengatakan, kalau prajurit yang terlibat adalah anggota Bantuan Penugasan (BP) Satgas Yonif 614/RJP.
“Merupakan kesalahpahaman semata. Saat ini, situasi di Kota Tarakan tetap aman dan kondusif,” ucap dia, Selasa, 25 Februari 2025.
Puluhan Oknum TNI Serang Polres Tarakan
- X @neVerAl0nely
Atas kejadian ini, dia menyebut pihaknya bersama Korem 092/Mrl dan Brigif 24/BC sudsh mengambil langkah cepat terukur. Hal itu guna mengatasi permasalahan tersebut secara profesional.
4 Ton Beras Murah Polri Ludes dalam Sekejap Diserbu Warga Jaktim, Polisi: Jangan Disalahgunakan
Ratusan warga menyerbu program Gerakan Pangan Murah yang digelar Polri di Rusun Jatinegara Kaum, Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu 13 Agustus.
