Kekayaan Fadia Arafiq Capai Rp86 M, Bupati Pekalongan yang Disorot usai Maki Netizen soal Anggaran

Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq
Sumber :
  • Kemenag Kabupaten Pekalongan

Pekalongan, VIVA – Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, tengah menjadi sorotan publik setelah respons kasarnya kepada warga viral di media sosial.

Terpopuler: Motor Baru Yamaha Gear, Mewahnya Mobil Bupati Pekalongan

Insiden ini bermula dari keluhan netizen terkait infrastruktur dan anggaran daerah yang dijawab Fadia dengan komentar makian, sehingga memicu gelombang kritik dan menyorot kembali kekayaan pribadi sang bupati.

Mulanya, netizen dengan akun @fatih_hasan1 mengadukan kondisi jalan rusak di wilayah Pasar Bojong hingga Surobayan.

Fakta di Balik Bupati Pekalongan Ngamuk Dikritik Warga

"Bu mau lapor, jalan Pasar Bojong ke Surobayan rusak, banyak lubang, cukup dalam sekitar 4-7 cm, ada sekitar 20+ lubang," tulis Fatih.

Warga lain, @raya_aulia_rakhman, mempertanyakan peresmian Rumah Sakit Ki Ageng Sedayu yang tertunda, anggaran yang belum cair, dan ketidakhadiran Fadia di acara Ketandan Wiradesa.

Mewahnya Mobil Bupati Pekalongan yang Memaki Netizen di Media Sosial

"Peresmian RS Ki Ageng Sedayu kapan, Bu? Katanya anggaran nggak keluar? Terus acara Ketandan Wiradesa kok nggak datang? Takut diperiksa?" tanya Raya.

Alih-alih memberikan jawaban, akun resmi Fadia justru membalas dengan nada kasar.

"Mulutmu kalau ngomong jangan kurang ajar, diperiksa penegak hukum mampus lu nanti. Urusan anggaran nggak keluar, anggaran apa? Jangan sampai dicari, nggak bisa kasih pertanggungjawaban omonganmu #admin."

Respons ini langsung memicu gelombang kritik. Netizen mempertanyakan sikap pemimpin daerah yang seharusnya melayani rakyat, bukan menyerang balik saat dikritik.

Total Harta Kekayaan Fadia Arafiq

Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq

Photo :
  • Istimewa

Fadia Arafiq memulai karier politiknya sebagai Wakil Bupati Pekalongan periode 2011–2016 dan terpilih sebagai Bupati Pekalongan periode 2021–2024. Ia kemudian maju kembali untuk periode kedua yaitu 2025-2030.

Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 29 Maret 2024, kekayaan Fadia mencapai Rp 86,7 miliar. Berikut rincian kekayaan Fadia Arafiq dilansir dari laman resmi LHKPN:

A. Tanah dan bangunan Rp. 74.290.000.000

  1. Tanah seluas 2720 m2 di kab/kota Pekalongan, hasil sendiri Rp. 2.040.000.000
  2. Tanah dan bangunan seluas 90 m2/55 m2 di kab/kota Bogor, hasil sendiri Rp. 1.500.000.000
  3. Tanah dan bangunan seluas 180 m2/162 m2 di kab/kota Bogor, hasil sendiri Rp. 3.500.000.000
  4. Tanah dan bangunan seluas 2,25 m2/2,25 m2 di kab/kota Jakarta Pusat, hasil sendiri Rp. 2.400.000.000
  5. Tanah dan bangunan seluas 2,84 m2/2,84 m2 di kab/kota Jakarta Pusat, hasil sendiri Rp. 3.800.000.000
  6. Tanah dan bangunan seluas 800 m2/500 m2 di kab/kota Bogor, hasil sendiri Rp. 5.000.000.000
  7. Tanah dan bangunan seluas 489 m2/200 m2 di kab/kota Semarang, hasil sendiri Rp. 7.000.000.000
  8. Tanah seluas 200 m2 di kab/kota Badung, hasil sendiri Rp. 3.500.000.000
  9. Tanah dan bangunan seluas 100 m2/100 m2 di kab/kota Jakarta Timur, hasil sendiri Rp. 5.000.000.000
  10. Tanah seluas 550 m2 di kab/kota Bogor, hasil sendiri Rp. 10.000.000.000
  11. Tanah dan bangunan seluas 209 m2/209 m2 di kab/kota Depok, hasil sendiri Rp. 3.500.000.000
  12. Tanah dan bangunan seluas 1613 m2/800 m2 di kab/kota Pekalongan, hasil sendiri Rp. 3.500.000.000
  13. Tanah dan bangunan seluas 310 m2/300 m2 di kab/kota Pekalongan, hasil sendiri Rp. 5.000.000.000
  14. Tanah seluas 1298 m2 di kab/kota Pekalongan, hasil sendiri Rp. 2.500.000.000
  15. Tanah seluas 740 m2 di kab/kota Pekalongan, hasil sendiri Rp. 1.000.000.000
  16. Tanah seluas 1900 m2 di kab/kota Pekalongan, hasil sendiri Rp. 1.900.000.000
  17. Tanah seluas 1900 m2 di kab/kota Pekalongan, hasil sendiri Rp. 1.900.000.000
  18. Tanah seluas 1420 m2 di kab/kota Pekalongan, hasil sendiri Rp. 3.550.000.000
  19. Tanah seluas 599 m2 di kab/kota Pekalongan, hasil sendiri Rp. 2.500.000.000
  20. Tanah seluas 7330 m2 di kab/kota Pekalongan, hasil sendiri Rp. 2.500.000.000
  21. Bangunan seluas 0 m2 di kab/kota Pekalongan, hasil sendiri Rp. 500.000.000
  22. Bangunan seluas 0 m2 di kab/kota Pekalongan, hasil sendiri Rp. 350.000.000
  23. Tanah seluas 121 m2 di kab/kota Bogor, hasil sendiri Rp. 325.000.000
  24. Tanah seluas 76 m2 di kab/kota Bogor, hasil sendiri Rp. 700.000.000
  25. Tanah dan bangunan seluas 76 m2/120 m2 di kab/kota Bogor, hasil sendiri Rp. 700.000.000
  26. Tanah seluas 10 m2 di kab/kota Bogor, hasil sendiri Rp. 125.000.000

B. Alat transportasi dan mesin Rp. 1.180.000.000

  1. Mobil, Hyundai minibus tahun 2013, hasil sendiri Rp. 200.000.000
  2. Mobil, Alphard Alphard X A/T 2.4 tahun 2018, hasil sendiri Rp. 980.000.000

C. Harta bergerak lainnya Rp. 3.020.000.000

D. Surat berharga Rp. ----

E. Kas dan setara kas Rp. 10.897.466.986

F. Harta lainnya Rp. ----

Sub total Rp. 89.387.466.986

III. Hutang Rp. 2.684.436.439

IV. Total harta kekayaan (II-III) Rp. 86.703.030.547

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya