Respon Dedi Mulyadi Soal Rumah Ridwan Kamil Digeledah KPK

Cagub Jakarta nomor urut 01, Ridwan Kamil di Bandung, Jawa Barat, Rabu, 27 November 2024
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Bandung, VIVA - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi tidak mau menanggapi penggeledahan rumah mantan rumah Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang dilakukan oleh KPK pada Senin, 10 Maret 2025. Adapun, penggeledahan itu terkait kasus dugaan korupsi iklan di PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB).

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Curhat 2 kali Diteror King Kobra

"Saya tidak akan mengomentari itu, kan itu ranahnya KPK, bukan ranahnya saya," kata Dedi di Lanud Husein Sastranegara Bandung pada Selasa, 11 Maret 2025.

Cagub Jabar Dedi Mulyadi

Photo :
  • VIVA.co.id/Adi Suparman (Bandung)
Ridwan Kamil Absen Lagi di Sidang, Hakim Minta Mediasi dengan Lisa Mariana

Namun begitu, Dedi mengatakan pihak Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebagai pemegang saham mayoritas agar layanan di Bank BJB tetap berjalan. Menurut dia, sampai sekarang yang melakukan pinjaman di Bank BUMD Jawa Barat itu masih banyak.

"Kemudian kan orangnya (Dirut BJB) sudah mengundurkan diri. Tentunya ini tidak akan mengganggu proses yang sedang berjalan di BJB. Sampai sekarang yang pinjam masih banyak," jelas Dedi.

Kalah Populer, Kepuasan Publik Terhadap Dedi Mulyadi dan Wagub Erwan Jomplang

Sebelumnya, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Setyo Budiyanto membenarkan adanya penggeledahan di rumah Ridwan Kamil oleh Penyidik KPK pada Senin, 10 Maret 2025.

"Betul, terkait perkara BJB," kata Setyo.

Sementara mantan gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil juga membenarkan rumahnya digeledah oleh Tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan korupsi di PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB).

"Bahwa benar kami didatangi oleh tim KPK terkait perkara di BJB. Tim KPK sudah menunjukkan surat tugas resmi," kata Ridwan Kamil dalam keterangannya.

Tentunya, Ridwan Kamil siap bersikap kooperatif dalam proses penggeledahan tersebut dan mendukung KPK dalam penyelidikan terkait perkara tersebut.

"Kami selaku warga negara yang baik sangat kooperatif dan sepenuhnya mendukung serta membantu tim KPK secara profesional," ujarnya.(Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya