Update Haji 2025: 95 Persen Jemaah Indonesia di Tanah Suci Sudah Terima Kartu Nusuk

Kartu Nusuk haji dikeluarkan oleh syarikah Arab Saudi
Sumber :
  • Gigih Givan/MCH 2025

Makkah, VIVA – Sebanyak 95 persen jemaah haji Indonesia yang telah tiba di Tanah Suci tercatat sudah menerima kartu Nusuk. Angka ini menunjukkan percepatan distribusi dokumen penting tersebut jelang puncak haji.

Terharu! Ananda Omesh dan Dian Ayu Tulis Pesan Menyentuh Hati Jelang Keberangkatan Haji

Konsul Haji KJRI Jeddah, Nasrullah Jasam, menyampaikan bahwa sebagian besar jemaah—baik haji reguler maupun khusus—telah mendapatkan kartu identitas layanan yang diterbitkan oleh syarikah penyedia jasa.

Konsul Haji pada KJRI Jeddah, Nasrullah Jasam

Photo :
  • Kemenag
Kemenag Terapkan Murur dan Tanazul di Haji 2025, Ini Hukumnya

“Catatan dari Arab Saudi, ada 176.437 dari 185.075 jemaah haji Indonesia yang sudah tiba di Tanah Suci, baik reguler maupun khusus, sudah menerima kartu Nusuk,” terang Nasrullah di Makkah, Senin (26/5/2025).

Kartu Nusuk menjadi syarat penting bagi jemaah untuk mengakses berbagai layanan selama pelaksanaan ibadah haji.

Waspada Heat Stroke saat Haji: Kenali Gejala dan Simak 7 Tips Penting

Tahun ini, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) bekerja sama dengan delapan syarikah (perusahaan) penyedia layanan, yakni: Rifadah, Rawaf Mina, Mashariq Dzahabiyah atau Sana Mashariq, Rifad, Mashariq Mutamayyizah atau Rakeen Mashariq, Dluyuful Bait, Rehlat wa Manafea, dan MCDC.

Jemaah calon haji dari berbagai negara melakukan Tawaf di Masjidil Haram, Makkah

Photo :
  • Andika Wahyu/MCH 2025

Distribusi kartu juga mengalami kemajuan signifikan dalam waktu singkat. “Dibanding satu hari yang lalu, secara prosentase, ada kenaikan 1%, dari rata-rata sebanyak 94% menjadi 95% jemaah haji Indonesia di Tanah Suci yang sudah menerima kartu Nusuk,” sebut Nasrullah.

Ia menambahkan bahwa lima persen sisanya kemungkinan besar merupakan jemaah yang baru tiba dan saat ini sedang dalam proses pendataan. “Sisa 5% dimungkinkan jemaah yang baru tiba. Kita dorong agar mereka bisa segera mendapatkan kartu Nusuk,” sambungnya.

Untuk mempercepat proses pendistribusian, PPIH Arab Saudi telah menyiapkan sejumlah langkah, seperti membentuk operation room khusus, menunjuk penanggung jawab distribusi di tingkat sektor dan daerah kerja, serta menerapkan sistem pelaporan digital berbasis kloter.

Saat ini, operasional haji terkonsentrasi di Makkah Al-Mukarramah, di mana para jemaah tengah bersiap menuju puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Sementara proses kedatangan jemaah Indonesia ke Jeddah dan Makkah masih akan berlangsung hingga 31 Mei 2025.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya