Pemerintah Tambah 37 Sekolah Rakyat, Total Tampung 9.700 Siswa

Ilustrasi siswa sekolah dasa (SD).
Sumber :
  • Antara

Jakarta, VIVA – Menteri Sosial Saifullah Yusuf alias Gus Ipul mengatakan bahwa sebanyak 63 sekolah rakyat sudah dimulai sejak 14 Juli 2025. Pihaknya terus melakukan evaluasi terhadap program tersebut.

Kantongi Sertifikasi TKDN, Ricoh Ungkap Digitalisasi Bikin Permintaan dari Pasar Scanner Naik

"Alhamdulillah berkat kolaborasi bekerja sama dengan menteri-menteri yang ditunjuk presiden akhirnya sekolah rakyat bisa dimulai tahun ini. Yang sudah berjalan sejak 14 Juli adalah di 63 titik yang setiap hari sampai sekarang kita terus evaluasi dalam masa MPLS ini," ucap Gus Ipul di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, dikutip Rabu, 30 Juli 2025.

Ilustrasi belajar mengajar di sekolah dasar.

Photo :
  • Benq
Seskab Teddy Diusulkan jadi Duta Sekolah Rakyat, Begini Respons Mensos

Ia menjelaskan pemerintah menambah 37 sekolah rakyat dalam waktu dekat. Maka, total sekolah rakyat yang siap beroperasi sebanyak 100 titik dengan kapasitas 9.700 siswa.

"Nah kemudian insyaallah, kami laporkan minggu ini atau paling lambat minggu depan akan dimulai pembelajaran di 37 titik, dari 100 titik itu akan menampung 9.700 siswa lebih," kata Gus Ipul.

Pemerintah Anggarkan Rp1,1 T untuk 159 Sekolah Rakyat, Pengadaan Laptop Paling Besar

Di sisi lain, Gus Ipul memastikan sekolah rakyat akan terus bertambah. Pada bulan September, kata dia, sebanyak 59 titik sekolah rakyat akan siap beroperasi. 

"Kemudian di bulan September insyaallah akan dimulai di 59 titik, dari 190 titik penyelenggaraan sekolah rakyat bisa menampung kurang lebih sekitar 15 ribu siswa sekolah rakyat dan melibatkan 2 ribu guru, dan melibatkan lebih dari 4 ribu tenaga pendidikan lain, seperti wali asrama, wali asuh dan lain-lain," pungkasnya.

Ilustrasi hacker hantu.

Malware Hantu GhostContainer Diam-diam Kuasai Server Pemerintah

Malware hantu GhostContainer diam-diam kuasai server pemerintah.

img_title
VIVA.co.id
30 Juli 2025