DPR Kerahkan Tim Supervisi Penulisan Ulang Sejarah oleh Kemenbud
- VIVA.co.id/Yeni Lestari
Jakarta, VIVA -Â DPR RI menerjunkan tim untuk supervisi terhadap penulisan ulang sejarah yang dilakukan Kementerian Kebudayaan (Kemenbud). Tujuannya, tim ingin memastikan penulisan sejarah dilakukan dengan baik.
Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pembentukan tim supervisi ini sudah dikonsultasikan dengan Ketua DPR Puan Maharani dan Pimpinan DPR lainnya.
"Setelah konsultasi dengan Ketua DPR dan sesama Pimpinan DPR lainnya, maka DPR akan membentuk, menugaskan tim supervisi penulisan ulang sejarah, dalam rangka menjalankan fungsi pengawasan DPR RI," kata Dasco dikutip pada Minggu, 5 Juni 2025.
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat
- VIVA.co.id/Yeni Lestari
Menurut dia, DPR mengerahkan tim dari Komisi III dan Komisi X. Tentu saja, kata dia, tim tersebut akan bekerja secara profesional untuk supervisi penulisan ulang sejarah yang dilakukan Kementerian Kebudayaan.
"Terdiri dari komisi hukum Komisi III, dan komisi pendidikan dan kebudayaan Komisi X, untuk melakukan supervisi terhadap penulisan ulang sejarah yang dilakukan oleh Kementerian Kebudayaan," jelas dia.
Maka dari itu, Dasco berharap tim supervisi dari DPR RI ini dapat menghentikan polemik penulisan ulang sejarah yang dilakukan Kementerian Kebudayaan.
"Sehingga hal-hal yang menjadi kontroversi itu akan menjadi perhatian khusus oleh tim ini, dalam melakukan supervisi terhadap penulisan ulang sejarah oleh Kementerian Kebudayaan," pungkasnya.
