Rupiah Menguat ke Level Rp 16.371 per Dolar AS, tapi Potensi Melemah Lagi
- ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Jakarta, VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot menguat pada perdagangan Selasa, 4 Februari 2025. Rupiah tercatat menguat sebesar 77 poin atau 0,47 persen ke posisi Rp 16.371 per dolar AS.
Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 16.453 per dolar AS.Â
Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra memperkirakan nilai tukar rupiah akan melemah terhadap dolar AS pada hari ini. Pelemahan ini seiring dengan indeks dolar AS yang dibuka lebih tinggi dibandingkan penutupan hari sebelumnya.
"Indeks dolar meskipun pagi ini berada di posisi yang lebih rendah dari kemarin 108.75 vs 109.70. Tapi indeks dolar dibuka lebih tinggi dari penutupan kemarin, 108.40 vs 108.67," ujar Ariston kepada VIVA, Selasa, 4 Februari 2025.
Pekerja menunjukkan uang Rupiah dan Dolar Amerika Serikat di sebuah tempat penukaran uang di Jakarta.
- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Ariston mengatakan, pelemahan rupiah ini selain karena sentimen dari Trump soal kenaikan tarif, data PMI manufaktur AS bulan Januari juga menunjukan hasil positif.
"Data PMI kembali ke area pertumbuhan (di atas 50) 50,9 vs sebelumnya 49,2. Perekonomian yang menguat, tingkat kepercayaan pasar terhadap dolar AS bisa meninggi," jelasnya.
Untuk itu, Ariston memperkirakan nilai tukar rupiah berpeluang melemah terhadap dolar AS pada hari ini ke kisaran Rp 16.480. Sedangkan potensi support di sekitar Rp 16.380.
