Dirut Bank BJB Yuddy Renaldi Mengundurkan Diri, Manajemen Ungkap Alasannya

Jakarta, VIVA – Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) alias BJB, Yuddy Renaldi, mengundurkan diri dari jabatannya. Melalui keterbukaan informasi BEI, pihak manajemen menyampaikan bahwa surat pengunduran diri Yuddy telah diterima per tanggal 4 Maret 2025.

"Pada 4 Maret 2025, perseroan telah menerima surat pengunduran diri Bapak Yuddy Renaldi selaku Direktur Utama Perseroan," kata Manajemen Bank BJB dalam keterangannya, dikutip Rabu, 5 Maret 2025.

Dalam penjelasannya, manajemen mengungkapkan bahwa pengunduran diri Yuddy Renaldi dari kursi kepemimpinan Bank BJB, disebabkan karena alasan pribadi. 

"Pengunduran diri tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan alasan pribadi," ujar manajemen.

Guna menindaklanjuti hal itu, Manajemen BJB pun berencana untuk menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2024, untuk memutuskan mengenai pengajuan pengunduran diri Yuddy Renaldi tersebut.

Dengan adanya pengunduran diri Yuddy Renaldi dari posisi Dirut BJB itu, manajemen memastikan bahwa kegiatan usaha, operasional, dan layanan Bank BJB akan tetap berjalan dengan normal sebagaimana mestinya.

"Seluruh jajaran manajemen dan karyawan tetap berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik kepada nasabah, serta menjaga kinerja perusahaan sesuai dengan prinsip tata kelola yang baik," ujarnya.

Bukan Milik Ridwan Kamil, KPK Yakin Moge yang Disita Terkait Korupsi BJB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendalami asal mula motor milik orang lain dititip di rumah eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) dan kemudian disita lembaganya.

VIVA.co.id

29 Juli 2025