Keamanan Siber Chatbot Terpintar di Bumi Milik Elon Musk, Grok 3, Sangat Lemah

Elon Musk.
Sumber :
  • Salon.com

Jakarta, VIVA - Para peneliti di perusahaan keamanan kecerdasan buatan (AI), Adversa AI, menemukan celah keamanan di chatbot terpintar di Bumi milik Elon Musk, Grok 3.

Elon Musk Menyesal

Menurut mereka, chatbot pesaing DeepSeek dan ChatGPT itu sangat rentan terhadap 'pembobolan sistem secara sederhana'. Hal tersebut 'tinggal menunggu pecahnya bencana keamanan siber'.

"Karena mudah sekali dijebol oleh para pelaku kejahatan siber (hacker) untuk merayu anak-anak ke lembah hitam hingga merakit bom," kata Pendiri dan Kepala Eksekutif Adversa AI, Alex Polyakov, seperti dikutip dari situs Futurism, Jumat, 21 Februari 2025.

Elon Musk Ngaku Nyesel 'Bertengkar' dengan Trump: Saya Sudah Keterlaluan

Bukan itu saja. Platform AI Red Teaming milik Adversa juga menemukan kelemahan kebocoran prompt baru yang mengekspos prompt sistem penuh Grok 3.

"Ini memungkinkan penyerang (hacker) untuk melewati batasan (menjebol atau meretas) konten, namun, kebocoran cepat memberi mereka cetak biru tentang cara kerja model, sehingga eksploitasi di masa mendatang menjadi jauh lebih mudah," papar Alex.

Dorong Ketahanan dan Keamanan AI, A10 Networks Tawarkan Fitur Keamanan Berbasis Analitik Prediktif

Ia dan tim juga menemukan bahwa tiga dari empat teknik pembobolan (jailbreak) yang diuji coba berhasil melawan model tersebut.

"Ini membuktikan bahwa Grok 3 gagal mengesankan dalam hal keamanan siber. Mereka sangat lemah. Jika jatuh ke tangan yang salah maka kerusakannya akan sangat besar. Dan sepertinya mereka berlomba-lomba hanya mengejar kecepatan ketimbang keamanan siber," tegasnya.

Elon Musk.

Trump Respons Keras usai Elon Musk Usulkan Pembuatan Partai Baru di AS

Miliarder AS Elon Musk mengusulkan pembentukan partai ketiga di Amerika Serikat untuk "melepaskan diri" dari sistem dua partai (Republik-Demokrat).

img_title
VIVA.co.id
5 Juli 2025