Apple dan Samsung Makin Menggila di Eropa: Pasar Turun tapi Mereka justru Tertawa
- GSM Arena
Jakarta, VIVA – Lembaga survei Canalys baru saja merilis laporannya tentang pasar Uni Eropa untuk kuartal I 2025, yang menunjukkan penurunan kecil dalam penjualan secara keseluruhan.
Seluruh pasar merosot 2 persen, tetapi ada sedikit perbedaan. Canalys mengungkapkan bahwa vendor menjual 32,4 juta unit, turun dari 33,1 juta pada periode yang sama tahun lalu, tetapi sekitar 32 persen dari penjualan tersebut adalah ponsel premium dengan harga di atas 800 Euro (Rp14,7 juta).
Dan di sini, tentu saja, Apple dan Samsung adalah pemenangnya. Apple mencatat peningkatan penjualan total sebesar 10 persen dari tahun ke tahun, mengamankan posisi kedua dengan pangsa pasar sebesar 22 persen, sementara Samsung tumbuh kurang dari 1 persen.
Meskipun demikian, Samsung berada di puncak tangga penjualan dengan pangsa pasar sebesar 37 persen dan mencapai harga penjualan rata-rata tertinggi yang pernah ada di Benua Biru (Uni Eropa).
Xiaomi menempati posisi ketiga dengan pangsa pasar 16 persen dan penurunan penjualan sebesar 2 persen karena lemahnya permintaan untuk perangkat murah. Ini menandai kuartal kedua puluh berturut-turut perusahaan ini berada di posisi lima teratas di Uni Eropa.
Motorola dan Google melengkapi lima besar. Kuartal I 2025 adalah kuartal perdana Google berada di lima besar di Uni Eropa, mencatat 0,9 juta pengiriman dan pertumbuhan luar biasa sebesar 43 persen di kawasan tersebut.
Ke depannya, analis percaya bahwa permintaan yang kuat untuk perangkat premium Samsung dan Apple akan terus berlanjut dan mengalahkan pesaing, sementara regulasi Uni Eropa seperti desain ramah lingkungan dan arahan baterai akan terus menciptakan kondisi pasar yang tidak menguntungkan bagi perangkat kelas bawah.
Bahkan, perkiraannya adalah penurunan penjualan sebesar 3 persen untuk tahun ini dengan pemulihan moderat sebesar 1 persen pada 2026. Vendor akan dipaksa untuk meningkatkan efisiensi dan profitabilitas di wilayah tersebut agar tetap bertahan.
