Mengenal Istilah Gerakan Nol Karbon
- Istimewa
Berdasarkan tolok ukur dari beberapa negara di dunia seperti China, India, dan Korea, dalam hal percepatan adopsi kendaraan listrik, negara-negara tersebut memberikan dukungan yang besar bagi sektor swasta untuk ikut terlibat. Di China, investasi dari sektor swasta sangat kuat meskipun pada awalnya masih banyak limitasi dalam kebijakan pemerintah sehingga sektor swasta enggan terlibat lebih jauh ke dalam pengembangan industri kendaraan listrik (Marquis, Zhang & Zhou, 2013). Di India, pemerintah setempat telah menetapkan peraturan dan handbook mengenai bisnis dan implementasi infrastruktur pengisian daya sehingga dapat mempermudah sektor swasta untuk terlibat dalam pengadaannya. Di Korea, pemerintah setempat memberikan bantuan subsidi untuk mendukung sektor swasta untuk terlibat dalam industri kendaraan listrik dan ekspansi infrastruktur pengisian daya. Di Indonesia, pelibatan pengusaha di sektor swasta sangat dibutuhkan untuk mempercepat adopsi dan menumbuhkan ekosistem kendaraan listrik.Â
"Meskipun sudah banyak dukungan kebijakan pemerintah dalam program ini, namun masih ada beberapa hambatan yang ditemui oleh sektor swasta untuk bisa masuk dan terlibat dalam bisnis yang berhubungan dengan kendaraan listrik, baik dalam industri pengadaan baterai, infrastruktur pengisian daya, manufaktur kendaraan listrik, maupun pengolahan limbah baterai," tambah Faela.
