Aksi Terpuji TNI di Balik Doa Tulus Air Mata Fitri Bangkit dari Derita dan Hinaan Diri
- Tim TMMD 120 Kodim Purwakarta
Sasaran TMMD sebenarnya
VIVA Militer: TMMD ke-120 Kodim Purwakarta di Desa Gurudug.
- Tim TMMD 120 Kodim Purwakarta
Sebenarnya program TMMD TNI ini bukan cuma memiliki tujuan utama membantu meringankan kesulitan masyarakat yang terkendala pada buruknya sarana, fasilitas pendukung aktivitas perekonomian. Seperti pembangunan fisik jalan, rehab rumah ibadah dan rumah tak layak huni.
Menurut Dansatgas TMMD 120 Kodim Purwakarta, Letkol Inf Ardiansyah sasaran utama sebenarnya adalah non fisik. "Bagaimana TNI itu bisa menciptakan kemanunggalan dengan rakyat," ujar lulusan Akademi Militer 2004 itu.
Manunggal yang dimaksudkan itu adalah bagaimana prajurit TNI yang ditugaskan di TMMD dapat menciptakan rak juang yang tangguh bersama rakyat.
"Jadi di situlah prosesnya, kehadiran TNI di tengah rakyat, bekerja, bersosialisasi, berkomunikasi, melaksanakan tugas utama pembinaan teritorial. kehadiran TNI harus benar-benar dirasakan manfaatnya, sehingga tercipta sistem pertahanan keamanan rakyat semesta. Suatu ketika terjadi sesuatu masalah krisis di masa kritis, kita berada di sini untuk melaksanakan perang gerilya contohnya, masyarakat itu pro itu ke kita, membantunya itu kita," kata Letkol Inf Ardi.
VIVA Militer: Dansatgas TMMD 120 Purwakarta berbincang dengan Pangdam Siliwangi
- Tim TMMD 120 Kodim Purwakarta
Selama memimpin pelaksanaan TMMD di Desa Gurudug, Letkol Inf Ardi atas dasar ilmu, pengetahuan dan pengalaman yang didapatkan dari Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Mohamad Fadjar, terus bergerak untuk membidik sasaran non fisik.
Banyak sekali kegiatan kemanunggalan yang dilaksanakan bersamaan dengan pengerjaan sasaran fisik. Seperti prajurit menginap di rumah warga, olahraga bersama hingga makan bersama.
"Makanya baru beberapa hari saya di Gurudug, kita langsung menggelar lomba ngaliwet. Kenapa harus lomba ngaliwet, ternyata salah satu kebiasaan masyarakat di sini waktunya berkumpul itu ya di saat ngaliwet. Terlihat bagaimana antusias mereka saat lomba kita gelar, hingga tercipta suasana nyaman antara kita, itulah kemanunggalan," kata Letkol Inf Ardiansyah.
Kini TMMD 120 telah resmi ditutup, semua pengerjaan sasaran fisik 100 persen tuntas sebelum 30 hari yang ditargetkan. Yang tersisa hanyalah kenangan di sanubari masyarakat, tentang perjuangan terpuji TNI yang benar-benar hadir di tengah kesulitan rakyat.