Aksi Terpuji TNI di Balik Doa Tulus Air Mata Fitri Bangkit dari Derita dan Hinaan Diri

VIVA Militer: Fitriani berdoa usai salat.
Sumber :
  • Tim TMMD 120 Kodim Purwakarta

Sasaran TMMD sebenarnya

Terkubur 21 Tahun di Kebun, 4 Senjata Api yang Dibawa Kolonel Benny ke Jenderal Niko Ternyata Milik Eks Kombatan GAM

VIVA Militer: TMMD ke-120 Kodim Purwakarta di Desa Gurudug.

Photo :
  • Tim TMMD 120 Kodim Purwakarta

Sebenarnya program TMMD TNI ini bukan cuma memiliki tujuan utama membantu meringankan kesulitan masyarakat yang terkendala pada buruknya sarana, fasilitas pendukung aktivitas perekonomian. Seperti pembangunan fisik jalan, rehab rumah ibadah dan rumah tak layak huni.

Kepergok Terobos Laut RI, Kapal Asing Berbendera Malaysia Nekat Tabrak Kapal Perang TNI

Menurut Dansatgas TMMD 120 Kodim Purwakarta, Letkol Inf Ardiansyah sasaran utama sebenarnya adalah non fisik. "Bagaimana TNI itu bisa menciptakan kemanunggalan dengan rakyat," ujar lulusan Akademi Militer 2004 itu.

Manunggal yang dimaksudkan itu adalah bagaimana prajurit TNI yang ditugaskan di TMMD dapat menciptakan rak juang yang tangguh bersama rakyat.

Skandal Gilaa, Rahasia 75 Tahun Senjata Nuklir Israel Bocor ke Tangan Intelijen Iran

"Jadi di situlah prosesnya, kehadiran  TNI di tengah rakyat, bekerja, bersosialisasi, berkomunikasi, melaksanakan tugas utama pembinaan teritorial. kehadiran TNI harus benar-benar dirasakan manfaatnya, sehingga tercipta sistem pertahanan keamanan rakyat semesta. Suatu ketika terjadi sesuatu masalah krisis di masa kritis, kita berada di sini untuk melaksanakan perang gerilya contohnya, masyarakat itu pro itu ke kita, membantunya itu kita," kata Letkol Inf Ardi.

VIVA Militer: Dansatgas TMMD 120 Purwakarta berbincang dengan Pangdam Siliwangi

Photo :
  • Tim TMMD 120 Kodim Purwakarta

Selama memimpin pelaksanaan TMMD di Desa Gurudug, Letkol Inf Ardi atas dasar ilmu, pengetahuan dan pengalaman yang didapatkan dari Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Mohamad Fadjar, terus bergerak untuk membidik sasaran non fisik.

Banyak sekali kegiatan kemanunggalan yang dilaksanakan bersamaan dengan pengerjaan sasaran fisik. Seperti prajurit menginap di rumah warga, olahraga bersama hingga makan bersama.

"Makanya baru beberapa hari saya di Gurudug, kita langsung menggelar lomba ngaliwet. Kenapa harus lomba ngaliwet, ternyata salah satu kebiasaan masyarakat di sini waktunya berkumpul itu ya di saat ngaliwet. Terlihat bagaimana antusias mereka saat lomba kita gelar, hingga tercipta suasana nyaman antara kita, itulah kemanunggalan," kata Letkol Inf Ardiansyah.

Kini TMMD 120 telah resmi ditutup, semua pengerjaan sasaran fisik 100 persen tuntas sebelum 30 hari yang ditargetkan. Yang tersisa hanyalah kenangan di sanubari masyarakat, tentang perjuangan terpuji TNI yang benar-benar hadir di tengah kesulitan rakyat.

Baca: Hari Terakhir Raja Aibon Kogila di Gurudug, Warga Sedih Ditinggal Prajurit TNI Harimau Siliwangi

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya