Oknum Polres Labuhanbatu yang Tendang Kepala Wanita ODGJ Minta Maaf, Alasannya...

Labuhanbatu, VIVA – Bripka Aldian Janu Rambe, anggota Polres Labuhanbatu, Sumatera Utara, akhirnya meminta maaf setelah aksinya menendang kepala seorang wanita Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) bernama Evi viral di media sosial. 

"Atas nama pribadi saya mohon maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat Labuhanbatu atas kesalahan saya. Itu semua tidak saya perbuat dengan sengaja, hanya sekadar refleks," ujar Bripka Aldian Janu Rambe dalam pernyataan yang dikutip dari akun Instagram @fakta.indo pada Senin, 10 Maret 2025.

Bripka Aldian mengungkapkan bahwa tindakannya itu dilatarbelakangi oleh rasa panik setelah mengetahui sepeda motornya dibakar oleh wanita tersebut.

"Karena kendaraan saya tiba-tiba dibakar, tapi yang saya bingung kenapa bisa ada bensin dan mancis itu dibawa sama ODGJ," lanjut keterangan Bripka Aldian.

Insiden itu bermula saat Evi (47), wanita yang diduga mengalami gangguan jiwa, membakar sepeda motor Honda Vario milik Bripka Aldian yang terparkir di pinggir Jalan MH. Thamrin, Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu pada Kamis, 6 Maret 2025.

Berdasarkan rekaman CCTV, wanita itu tampak membawa bensin dalam botol air mineral serta korek api sebelum akhirnya menyiram dan membakar kendaraan tersebut.

Setelah membakar motor, Evi mencoba melarikan diri, namun berhasil diamankan. Saat itulah, Bripka Aldian yang diduga emosi, menendang kepala wanita tersebut. Aksi itu sempat dilerai oleh warga sekitar.

Polisi yang tiba di lokasi segera mengamankan pelaku serta sejumlah barang bukti, di antaranya:

Plt Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Pol Yudhi Surya Markus Pinem, mengatakan pihaknya akan melakukan pemeriksaan kesehatan dan kejiwaan terhadap wanita yang membakar sepeda motor tersebut.

"Kami akan mengecek kondisi kesehatan dan kejiwaan pelaku guna memastikan langkah hukum yang akan diambil selanjutnya," ujar Kombes Yudhi dikutip VIVA, pada Senin, 10 Maret 2025.

Halaman Selanjutnya

Barang Bukti dan Tindakan Polisi