Kerja Sama dengan Uzbekistan, AS Pulangkan 131 Imigran Ilegal dari 3 Negara Asia Tengah

Ilustrasi imigran di laut memasuki perbatasan
Sumber :
  • Reuters

Washington, VIVA – Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat (DHS) menyatakan dalam siaran pers bahwa mereka telah mendeportasi 131 imigran tanpa izin dari sejumlah negara Asia Tengah, yaitu Uzbekistan, Kazakhstan, dan Kirgizstan. Langkah ini terlaksana berkat kolaborasi dengan pemerintah Uzbekistan.

Iran Desak AS Akui Kesalahan dan Ubah Sikap Sebelum Lanjutkan Negosiasi

"Hai ini Departemen Keamanan Dalam Negeri, di bawah kepemimpinan Menteri [Kristi] Noem, bekerja sama dengan Pemerintah Uzbekistan telah mendeportasi lebih dari 100 migran ilegal dari Uzbekistan, Kazakhstan, dan Kirgistan.

"Operasi ini, di mana Uzbekistan mendanai penuh deportasi warga negara mereka sendiri, menggarisbawahi kerja sama keamanan yang mendalam antar kedua negara," demikian menurut pernyataan tersebut, Rabu.

Rupiah Dibuka Melemah di Tengah Penantian Negosiasi Tarif Dagang RI-AS

Imigran pencari suaka berjalan dekat dinding perbatasan setelah menyeberangi Sungai Rio Bravo, di El Paso, Texas, Amerika Serikat.

Photo :
  • ANTARA FOTO/REUTERS/Jose Luis Gonzalez.

Awal pekan ini Menteri Noem mengatakan Amerika Serikat telah menangkap dua warga negara Ukraina lantaran memberikan suara secara ilegal pada pemilu presiden 2024.

Tarif Trump Berlaku Efektif Agustus 2025, Menko Airlangga Masih Kejar Peluang Negosiasi Ulang

Sementara itu, Penegakan Imigrasi dan Bea Cukai AS (ICE) pada Selasa mengumumkan bahwa selama 100 hari pertama pemerintahan Presiden Donald Trump, pihaknya telah menangkap 66.463 migran tanpa kepemilikan dokumen dan mendeportasi 65.682 migran, terutama mereka yang memiliki catatan kriminal. (ANT)

VIVA Militer: Latihan gabungan militer Amerika Serikat, Jepang dan Prancis

AS Blak-blakan Minta Bantuan Jepang dan Australia untuk Hadapi China

Militer Amerika Serikat (AS) blak-blakan akan meminta dukungan Jepang dan Australia dalam menghadapi potensi konflik AS -China atas Taiwan,

img_title
VIVA.co.id
13 Juli 2025